Pemerintah Indonesia Telah Siapkan Skema Jadwal Vaksinasi Corona

31 Desember 2020, 12:10 WIB
Ilustrasi vaksin corona /Pixabay/fernandozhiminaicela

KABAR JOGLOSEMAR - Mulai tahun 2021, pemerintah akan merealisasikan program vaksin corona yang akan dibagikan kepada masyarakat. Rencananya, vaksin corona itu akan dibagikan secara bertahap kepada masyarakat dengan jadwal yang sudah ditentukan.

Mengutip dari rilis di Instagram resmi milik Sekretariat Kabinet, berdasarkan keterangan pers Menteri Kesehatan pada Selasa (29/12/2020) lalu, ada sejumlah skema jadwal yang sudah disiapkan. Ada pun pembagian vaksin dilaksanakan dalam periode bulan.

"Pemerintah akan melakukan pemberian vaksin COVID-19 kepada masyarakat secara bertahap, yang dimulai dengan tenaga kesehatan," tulis keterangan tersebut seperti dikutip dari akun Instagram Sekretariat Kabinet.

Baca Juga: Catat Tanggalnya! SM Entertainment Adakan Konser Gratis

Baca Juga: 10 Makanan Diet Sehat yang Wajib Dikonsumsi

Pada periode pertama akan dilaksanakan pada bulan Januari-April 2021. Penerima vaksin pertama kali akan diprioritaskan untuk 1,3 juta  tenaga kesehatan (nakes) yanga ada di 34 provinsi.

Masih dalam periode yang sama, program vaksin corona akn diberikan kepada petugas publik dengan jumlah 17,4 pekerja publik. Barulah disusuk dengan masyarakat lansia di atas 60 tahun sebanyak 21,5 juta orang.

Akan tetapi untuk lansia, masih akan dipastikan terlebih dahulu untuk mendapatkan informasi mengenai keamanan vaksin jika diberikan pada lansia dengan rentang umur tersebut.

Periode kedua akan dilakukan pada bulan April-Maret 2021. Nantinya vaksin akan diberikan pada masyarakat rentan yang tinggal di daerah dengan risiko penularan tinggi dengan penerima sebanyak 63,9 juta orang.

Baca Juga: Malioboro Tetap Buka pada Malam Tahun Baru 2021, Dengan Syarat Berikut

Baca Juga: Menikmati Keindahan Nepal van Java di Kabupaten Magelang

Selanjutnya, vaksin COVID-19 akan diberikan untuk masyarakat lain dengan pendekatan klaster sesuai ketersediaan vaksin yaitu sebanyak 77,4 juta orang.

Sampai dengan Kamis, 31 Desember 2020 pagi di penghujung tahun ini, Indonesia diketahui mencatat kasus corona sebanyak 727 ribu kasus. Total pasien yang sembuh dilaporkan ada sebanyak 597 ribu, sementara yang menjnggal tercatat ada 21.703 ribu.

Sedangkan untuk provinsi Yogyakarta sendiri memiliki jumlah kasus positif sebanyak 11.898. Total pasien corona yang sembuh ada 8.056, sementara yang meninggal ada 260 orang. ***

Editor: Michael L W

Sumber: Instagram @bpptkg

Tags

Terkini

Terpopuler