KABAR JOGLOSEMAR - Dunia hiburan tanah air tengah berduka dengan kabar meninggalnya Fuad Alkhar alias Wan Abud.
Kabar meinggalnya aktor Wan Abud yang berusia 62 tahun ini pun dibenarkan oleh rekan artis, Ayu Azhari.
"Iya sudah dapat (berita duka Wan Abud). Sedih," kata Ayu.
Kepergian rekan mainnya itu, Ayu Azhari juga dikenang lewat unggahan foto lawas mereka saat pernah bermain sinetron bersama.
Baca Juga: Victoria's Secrets Angel Pensiun dari Gelaran Peragaan Busana, Kenapa Ya?
"Selamat jalan sahabatku, semoga engkau mendapat tempat terindah di sisi-Nya,yaitu di surga- Nya yg sangat indah. Aamiin ya rabbal'alamin," tulis artis itu di Instagram miliknya @ayukhadijahazhari pada 18 Juni 2021.
Profil Wan Abud
Bagi penggemar film lawas, nama Wan Abud tak asing di dalam ingatan. Dirinya kerap membintangi sejumlah sinetron komedi lawas di masanya antara tahun 90an hingga 200an.
Pria yang lahir pada 10 Januari 1959 ini mulai muncul di layar kaca sekitar tahun 1990 dengan membintangi Nona Manis dan juga Catatan Si Boy V.
Baca Juga: Kagum dengan Kisah Cinta Rizky Billar dan Lesti Kejora, Tukul Arwana: Perlu Disinetronkan
Dirinya mulai dikenal luas kala membintangi sinetron lawas Putri Duyung sekitar tahun 1999 hingga 2000an.
Dirinya kala itu berperan bersama Ayu Azhari dan Zainal Abidin Domba sebagai karakter antagonis, pemburu putri duyung.
"Ayo kite cari tuh putri duyung samfe dapet," begitulah penggalan dialog Wan Abud yang kerap muncul di tiap episode Putri Duyung.
"Ente Bahlul," bunyi dialog lain yang diucapkan oleh Wan Abud.
Di sinetron itu, dirinya dikenal sebagai bos pemburu putri duyung. Berbagai cara dilakukan Abud demi merebut putri duyung dari kekasihnya Domba, meski hasilnya selalu gagal dengan akhir yang mengenaskan.
Memasuki tahun 2000an, namanya mulai tenggelam dari layar kaca dan tak tampak lagi main sinetron.
Diketahui, Wan Abud akhirnya memilih menjalani hidupnya menekuni bisnis tata rias pengantin.
Film terakhir yang dibintanginya adalah Harim di Tanah Haram yang dirilis pada 2015. ***