Amalan dan Sunah Sholat Idul Adha yang Perlu Diketahui

- 21 Juni 2021, 16:26 WIB
Ilustrasi sholat idul adha
Ilustrasi sholat idul adha /Pixabay
KABAR JOGLOSEMAR - Inilah amalan-amalan sunah sebelum dan sesudah shalat Idul Adha. Diketahui Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah. Merujuk pada kalender Masehi, tanggal 10 Dzulhijjah bertepatan dengan tanggal 20 Juli 2021.  
 
 
Berikut uraian lengkap amalan dan sunah sebelum dan sesudah shalat Idul Adha yang baik jika kita amalkan:

1. Mandi besar.

2. Berhias dan memakain wangi-wangian bagi pria.

3. Mengenakan pakaian yang paling bagus.

4.Wanita haid tetap menuju ke tempat shalat Idul Adha.

Sesuai hadis riwayat Bukhari yang berbunyi:

Dari Ummi 'Athiyah katanya: "Kami diperintahkan pergi shalat hari Raya, bahkan anak-anak gadis keluar dari pingitannya.

Juga perempuan-perempuan yang sedang haid (datang bulan) tetapi mereka hanya berdiri saja dibelakang orang banyak, dan turut takbir dan berdoa bersama sama dan mereka mengharapkan keberkahan dan kesucian hari itu."

Baca Juga: Dapat Tawaran Nyanyi dari Dewi Persik, Lucinta Luna Banjir Pujian Warganet

5. Pergi untuk mengerjakan shalat dan pulangnya dari shalat hendaknya mengambil jalan yang berlainan.

6. Memperbanyak bacaan takbir dimulai dari subuh pada hari Arafah (tanggal 9 Dzulhijah) dan pada tiap-tiap shalat fardhu yang lima waktu pada hari-hari tanggal tersebut.

Berikut bacaan takbirnya

اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَر اَللَّهُ اَكْبَرْ ـ لآاِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ ـ اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَرْ وَلِلَهِ الْحَمْدُ
اَللَّهُ اَكْبَرْ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلاً ـ لآ اِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ وَلاَنَعْبُدُ اَلاَّ اِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْكَرِهَ الْكَافِرُوْنَ لآاِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْـدَهُ وَنَصَرَعَبِدَهُ وَاَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ لآ اِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ . اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَرْ وَلِلَهِ الْحَمْدُ

Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar..
Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamd.

Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar.....
Allaahu akbar kabiiraa walhamdulillaahi katsiiraa,...
wasubhaanallaahi bukrataw - wa ashillaa.

Baca Juga: Ernest Prakasa Sindir Eko Kuntadhi Soal Film Nussa dan Rara

Laa - ilaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahu
Mukhlishiina lahuddiin
Walau karihal - kaafiruun
Walau karihal munafiqun
Walau karihal musyriku

Laa - ilaaha - illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wanashara 'abdah, - wa - a'azza - jundah, wahazamal - ahzaaba wahdah.

Laa - ilaaha illallaahu wallaahu akbar.
Allaahu akbar walillaahil - hamdu.

7. Tidak makan sampai pulang dari shalat Idul Adha. 

Makan setelah selesai melaksanakan salat Id menjadi hal yang disunahkan.

Berbeda dengan hari Raya Idul Fitri yang disunahkan untuk makan sebelum melaksanakan salat id.

Pada masa Nabi SAW makanan tersebut adalah berupa kurma yang jumlahnya ganjil.

Baca Juga: Presiden RI Ulang Tahun, Boy William Bagikan Momen Kocak Bareng Jokowi

Jika di Indonesia makanan pokok adalah nasi, akan tetapi jika memiliki kurma maka hal itu lebih diutamakan.

Hal ini sesuai dengan yang diriwayatkan dari Sahabat Buraidah RA, "bahwa Nabi SAW tidak keluar pada hari raya Idul Fitri sampai beliau makan dan pada hari raya Idul Adha beliau kembali ke rumah".

Itulah amalan dan sunah yang dilakukan sebelum dan sesudah sholat Idul Adha.***

 

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x