7 Tips Diet untuk Mencegah Stroke yang Jarang Diketahui Orang

- 18 Januari 2021, 15:08 WIB
Ilustrasi diet untuk mencegah stroke
Ilustrasi diet untuk mencegah stroke //Sumber: Pixabay/RitaE

 

 

KABAR JOGLOSEMAR – Stroke adalah penyakit berbahaya yang umum diderita masyarakat. Ternyata, stroke dapat dicegah dengan melakukan diet.

Diet belakangan ini banyak dilakukan oleh masyarakat. Ini karena mereka mulai menyadari bahwa diet memberikan banyak manfaat bagi tubuh, khususnya kmeditesehatan.

Diet diketahui dapat mencegah risiko penyakit stroke dengan mengonsumsi kombinasi makanan-makanan tertentu.

Baca Juga: Berikut 7 Cara Merawat Tanaman Hias Walisongo, Tanaman yang Bisa Menetralkan Polusi Udara

Dikutip Kabar Joglosemar.com dari laman Everyday Health, berikut ini merupakan tips-tips diet untuk mencegah stroke:

1.Hindari minuman keras, penggunaan narkotika, dan rokok

Konsumsi alcohol yang tinggi dapat menambah risiko stroke. Obat-obatan terlarang seperti kokain juga dapat menyebabkan kejang pada pembuluh darah.

Dalam kasus yang parah, kokain dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke. Sementara itu, rokok sudah jelas memicu stroke karena bahan-bahan berbahaya di dalamnya.

Baca Juga: Status Siaga, Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Hingga 1 Kilometer pada 18 Januari 2021

2.Coba diet mediterania

Seperti namanya, diet mediterania mengambil menu makan yang sama dengan menu makan yang dimakan dengan masyarakat di Mediterania.

Diet ini lebih fokus pada konsumsi buah, sayur, biji-bijian, polong-polongan, kentang, dan kacang-kacangan.

Minyak zaitun extra virgin dan anggur merah juga disertakan, dengan ikan, unggas, produk susu, dan telur dalam jumlah sedang. Penelitian telah membuktikan bahwa diet mediterania ini dapat mencegah stroke.

Baca Juga: Terharu, Artis Vanessa Angel Bebas dari Tahanan

3.Perbanyak asupan serat

Untuk mendapat konsumsi serat, Anda bisa mengonsumsi Biji-bijian utuh, kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran.

Penelitian membuktikan bila tiap hari kita mengonsumsi serat 7 gram saja, itu dapat menurunkan risiko stroke hingga 7%.

Sumber serat baik lainnya termasuk kacang-kacangan, roti gandum, beras merah, dan popcorn.

Baca Juga: Viral Akun Twitter Seorang WNA Diserbu Netizen Indonesia, Ini Alasannya

4.Tingkatkan asupan kalium

Konsumsi kalium atau potassium dapat membuat risiko stroke secara keseluruhan yang lebih rendah.

Ini karena kalium dapat melemaskan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah. Makanan yang kaya kalium adalah ubi putih, ubi jalur, kacang putih, bayam, pisang, dan ikan.

5.Konsumsi lebih banyak buah dan sayur

Sayuran berdaun, buah jeruk, apel, dan pir menawarkan perlindungan yang sangat baik. Buah dan sayuran mengandung begitu banyak vitamin dan mineral yang menyehatkan, bersama dengan serat.

Baca Juga: Bali Jadi Trending Twitter karena Bule Ini Tinggal Secara Ilegal

6.Konsumsi protein dari sumber yang sehat

Konsumsi protein dengan kadar yang tinggi dapat diperoleh dari kacang-kacangan dan biji-bijian. Anda juga harus memilih daging yang baik sehingga kadar kolesterolnya sedikit agar aman untuk pembuluh darah.

Sumber makanan yang mengandung protein tinggi lainnya adalah salmon dan ikan berlemak lainnya.

7.Kurangi konsumsi sodium dan natrium

Stroke biasanya terjadi karena tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi itu sendiri salah satunya disebabkan oleh konsumsi natrium yang berlebihan.

Baca Juga: Member BTS Ungkap Perasaan Mereka Lihat Jungkook Jatuh di Panggung

Untuk mencegah stroke, pilih diet rendah natrium dari makanan segar yang Anda siapkan sendiri tanpa menambahkan garam. Jangan mengonsumsi makanan olahan dan kemasan yang terkenal karena kandungan garamnya yang tinggi.

Itulah tujuh tips diet untuk mencegah penyakit stroke. Selalu lakukan pola hidup sehat agar terhindar dari penyakit lainnya.***

Editor: Sunti Melati

Sumber: Everyday Health


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x