Waspada! Ini Faktor Penyebab Lidah Kehilangan Kemampuan Mengecap

16 Agustus 2021, 15:24 WIB
Ilustrasi ketika lidah tidak dapat mengecap rasa /Pixabay.com/StockSnap

KABAR JOGLOSEMAR - Gangguan pada indera pengecap memang beragam. Lidah sering bekerja saat ada makanan dan minuman masuk ke dalam mulut, mulai dari mengecap, mengunyah, mencampur hingga menelan makanan.

Gangguan pada lidah itu beragam sehingga akan mempengaruhi fungsi indera pengecap pula. Masalah yang terjadi pada indera pengecapan sehingga menurunkan kemampuan seseorang dalam merasakan rasa itu disebut taste disorder.

Kebiasaan sehari-hari yang jarang kita sadari rupanya jadi penyebab terjadinya penurunan fungsi indera pengecap. Kita bisa mulai mencermati apakah ada kejanggalan pada lidah kita. Gangguan pada lidah akan mengakibatkan penurunan fungsi lidah.

Baca Juga: Hasil Sanggah CPNS 2021 Diundur, Cek Pengumumannya Lewat Link sscasn.bkn.go.id

Gangguan pada lidah itu berupa perubahan warna dan tekstur lidah, lidah membengkak, kadang kala terasa nyeri, tidak mampu mengecap rasa manis, asin, pahit, atau asam.

Dihimpun Kabar Joglosemar dari berbagai sumber, berikut beberapa faktor penyebab lidah tidak dapat mengecap rasa:

Kebersihan gigi dan mulut

Kurang menjaga kebersihan gigi dan mulut bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri di mulut. Jarang gosok gigi ataupun jarang berkumur bisa mengakibatkan kehilangan selera makan dan rasanya serba hambar. Solusi terbaik adalah rajinlah gosok gigi setelah sarapan dan sebelum tidur.

Baca Juga: Nomor WA untuk Cek Informasi Calon Penerima BSU BLT Subsidi Gaji, Chat Ke 081380070175 Dengan Format Berikut

Perubahan warna

Perubahan warna pada lidah memang bisa disebabkan oleh berbagai macam seperti kekurangan zat besi, vitamin B12, kekurangan cairan, kebiasaan merokok, dan kurangnya menjaga kebersihan lidah.

Jika lidah berwarna putih, muncul bintik-bintik putih dan menebal itulah tanda kalau ada jamur mulut. Biasanya terjadi pada bayi, orang-orang dengan sistem imun lemah, dan lansia.

Pembengkakan lidah

Pembengkakan lidah bisa terjadi karena reaksi alergi, cedera, infeksi pada lidah, maupun radang tenggorokan. Perlu juga mengamati perubahan bentuk lidah apakah makin terasa tebal dan sakit.

Baca Juga: Simak 2 Cara Mudah untuk Mengecek Penerima BSU Rp1 Juta, Siap-siap Bakal Dicairkan Bertahap

Segera periksakan diri bila ada benjolan atau rasa sakit di lidah yang tidak hilang lebih dari sepekan.

Iritasi lidah

Tekstur lidah bisa berubah karena terjadinya iritasi akibat penggunaan pasta gigi yang mengandung bahan kimia. Kebiasaan sehari-hari yang memicu iritasi lidah itu seperti mengonsumsi makanan atau minuman yang terlalu panas.

Suka ngemil makanan yang mengandung pewarna dan pengawet. Kamu bisa melakukan pengecekan dan berkonsultasi ke dokter tentang gejala-gejala yang dialami.

Tanda-tanda itu tak boleh diremehkan karena tanpa disadari gangguan ini bisa memperburuk kondisi kesehatannya. Misalnya, ketika kehilangan kemampuan mengecap maka akan berdampak pula pada menu makan atau minum.

Baca Juga: Ini Rekomendasi Ucapan Selamat HUT ke-76 Kemerdekaan RI, Cocok untuk Status WA Hingga Caption Medsos

Saat tak merasakan manis maka akan berusaha menambahkan gula supaya terasa manis. Jika dilakukan terus menerus akan memicu penyakit baru seperti diabetes, obesitas dan sebagainya. ***

Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler