5 Kunci Orang Sukses Saat Berusia 20 Tahun, Cek Apakah Kamu Termasuk

27 Juni 2021, 21:04 WIB
Ilustrasi kesuksesan di usia 20 tahun /pixabay/ DanEvans

KABAR JOGLOSEMAR - Kesuksesan atau kegagalan seseorang baik dalam berkarir ataupun berkarya, dapat dilihat dari hal-hal yang dilakukannya pada masa produktif.

Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia, mengidentifikasian bahwa angka beban tanggungan adalah angka yang menyatakan perbandingan antara penduduk usia tidak produktif (di bawah 15 tahun dan 65 tahun ke atas) dengan usia produktif (antara 15 - 64 tahun).

Baca Juga: Selain Arya Saloka dan Amanda Manopo, Ini Deretan Pasangan Peran di Sinetron yang Dianggap 'Berjodoh'

Kemudian penduduk usia produktif dikategorikan menjadi dua bagian yaitu usia Sangat Produktif (15-49 tahun) dan Usia Produktif (50-64 tahun).

Terlebih di usia Sangat Produktif seseorang, rata-ratanya ada pada saat 20-30 tahun. Dimana kerja keras seseorang, dikerahkan dengan sekuat tenaga demi hasil yang maksimal.

Pikiran dan ambisi kuat, menjadi dorongan untuk melakukan hal-hal yang dapat membantunya menuju keberhasilan. Bukan sekedar menunggu dan pasrah akan takdirnya sebagai makhluk Tuhan.

Baca Juga: Heboh Anthony Ginting Komentar Soal Aurel Beli Kandang Kucing Rp100 Juta, Ini Profil dan Biodata Lengkapnya

Dilansir dari kanal YouTube SuccesBefore30, terdapat 5 kunci atau hal yang dilakukan orang sukses ketika berusia 20 tahun di masa ke-produktifannya. Yaitu:

1. Tidak peduli dengan teman sebaya

Kepedulian anak muda terhadap temannya, menjadi pengaruh mereka dalam menjalani kehidupan sosial. Takut kehilangan teman, takut menjadi bahan olokan, takut dikatakan sombong, dikatakan cari perhatian, dan lain sebagainya, telah merasuki alam sadarnya untuk mengikuti sebagaimana teman mereka perbuat.

Sehingga tak jarang membuat anak muda tersebut, tidak lagi mempedulikan mana yang menjadi prioritas dan mana yang sekedar formalitas saja. Bahkan kerap membuat mereka dilanda kebingungan dan keresahan menentukan teman yang tepat untuk diajak maju membangun masa depan bersama karena adanya takut-takut diatas.

Baca Juga: Sempat Salah Paham Penafsiran Penamaan File, Begini Isi dari SE Kemenkes RI: Ramuan Covid Kemenkes.pdf?

Apabila kita tengah berada dalam posisi tersebut, tidak masalah peduli dengan teman sebaya. Namun cukup sampai pada batasannya saja. Terus berpegang teguh pada prinsip yang kita miliki dan tetaplah melangkah pada capaian dengan percaya diri.

2. Tidak membiarkan orang lain menghambat masa depan

Kebanyakan orang, pernah mengalami hambatan dalam meraih kesuksesannya. Bermula dari kebingungannya akan hal-hal yang dapat dilakukan setelah lulus sekolah, mencari cara untuk bisa berbisnis atau bekerja, hingga rasa takut pada omongan orang lain terhadap usahanya menjadi penghambat terhdap jalan sukses tersebut.

Sehingga kuncinya tetap sama, yaitu lakukan apa yang menurut pribadi benar dan jangan pedulikan orang lain. Yakin dan berpegang teguh pada prinsip juga menjadi kekuatan mutlak untuk tetap bertahan di tengah hambatan yang dihadapi.

Baca Juga: Sempat Salah Paham Penafsiran Penamaan File, Begini Isi dari SE Kemenkes RI: Ramuan Covid Kemenkes.pdf?

3. Tidak berteman dengan pecundang atau mental miskin

Pecundang atau mental miskin maksudnya adalah Peminta. Bukan hanya pengemis di perempatan lampu merah, namun juga teman atau rekan yang memiliki mental layaknya peminta patut dihindari.

Contohnya ketika ada suatu geng, kemudian ada seseorang yang ingin bergabung didalamnya harus membayar sejumlah uang dahulu.

Fokus pada tujuan adakalanya didapat dari dukungan dan arahan teman. Oleh karenanya, pilah dengan baik teman yang bisa mengantarkan kita pada tujuan dan bukan menurunkan diri menjadi pribadi rendahan dan orang bawahan.

Baca Juga: Kasus Covid Semakin Menggila, dr. Tirta: Gak Akan Hilang dan Hanya Bisa Dikontrol

4. Tidak membuang-buang waktu

Orang bermental sukses, sudah pasti sangat menghargai waktu. Sejak diusia muda itulah, mereka selalu mempergunakan waktu dengan sebaik mungkin.

Mereka sadar, bahwa waktu tidak akan bisa diputar ulang. Hanya dengan berusaha dan terus usaha, menjadi andalan mereka menuju kesuksesan di masa mendatang.

Baca Juga: Vinales Pole Position di MotoGP Belanda 2021, Begini Tanggapan Valentino Rossi

5. Tidak pernah menyerah

Kegagalan dalam mencapai kesuksesan, pasti ada. Orang sukses, akan menjadikan kegagalan tersebut sebagai motivasi untuk tidak menyerah pada keadaan dan terus bangkit memperbaikinya menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Lima kunci sukses diatas, tidak serta-merta akan membuahkan hasil secara langsung pada saat itu juga. Akan tetapi, keberhasilan ataupun kesuksesan itu, bisa dilihat setelah 20 tahun kemudian dengan iringan usaha yang maksimal.

Baca Juga: Ada Suga BTS, Ini 8 Idol Kpop yang Alami Gangguan Kecemasan  

Sebagaimana pepatah mengatakan jika, "Usaha tidak pernah mengkhianati hasil". Selamat mencoba dan semoga berhasil.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler