KABAR JOGLOSEMAR - Masalah penyakit batu ginjal bisa jadi jarang disadari. Bahkan ada gejala-gejala batu ginjal yang kerap disepelekan.
Kaum milenial harus waspada sejak sekarang agar tidak menyesal di kemudian hari. Batu ginjal yang masih sangat kecil tidak akan terdeteksi atau kadang kala tidak menimbulkan gejala yang berarti.
Baca Juga: Sedang Hits, Ini Cara Merawat Alocasia Black Velvet Agar Tampak Indah
Tanda-tanda batu ginjal umumnya baru dirasakan ketika sudah berukuran besar, tertahan dalam ginjal kemudian berpindah ke ureter. Barulah batu ginjal akan terasa jika ada infeksi.
Biasanya, setelah ada infeksi barulah muncul rasa nyeri sedang hingga nyeri hebat. Rasa nyeri bisa berlangsung selama beberapa menit saja ataupun sampai berjam-jam.
Endapan keras berwarna kekuningan atau coklat bisa menghalangi aliran urine sehingga menyebabkan rasa sakit. Batu ginjal yang sudah bersarang di ureter akan menimbulkan rasa nyeri.
Dilansir KabarJoglosemar.com dari Healthline, inilah beberapa gejala batu ginjal yang jarang disadari bahkan kerap disepelekan:
- Urine keruh dan berbau
Perhatikan warna urine yang keluar terutama saat pagi hari. Kamu patut curiga jika selama beberapa hari warna urine berubah jadi keruh.
Apalagi kalau urine juga berbau tak sedap. Bau ini berasal dari bakteri yang menginfeksi di saluran kencing. Selain itu, urine juga mengandung banyak mineral.
Baca Juga: Dapat SMS Blast Vaksinasi Corona, Ini yang Wajib Dilakukan Selanjutnya
- Kerap anyang-anyangan
Waspadalah pada kesehatanmu kalau merasakan anyang-anyangan. Gejala batu ginjal yang jarang disadari itu keluarnya sedikit kencing tapi intensitasnya sering.
Batu ginjal dapat menyebabkan penyumbatan sehingga aliran urine tidaklah lancar. Apalagi sudah minum banyak tapi jarang kencing.
- Ingin Sering kencing
Adanya penyakit batu ginjal juga ditandai dengan sering kencing entah di siang hari atau malam hari. Padahal kamu merasa sedang tidak banyak minum air.
- Mual hingga muntah
Gejala lainnya jika batu ginjal sudah mulai menginfeksi adalah muncul mual dan muntah. Gejala ini memang umum termasuk penyakit lainnya. Kendati begitu, perlu melakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi kesehatan ginjal.
Baca Juga: 6 Gejala Stroke yang Patut Diwaspadai, Dari Sakit Kepala Hingga Lemas
- Demam dan meriang
Gejala batu ginjal yang juga kerap tidak disadari adalah rasa nyeri yang datang dan pergi. Namun, ada juga yang sampai mengalami demam atau meriang.
Namun, kondisi ini bakal terjadi jika masalah batu ginjal memang sudah cukup parah. Umumnya, memang akan merasakan kesakitan jika sudah terjadi infeksi.
- Terasa panas atau perih
Waspadalah jika saat sedang kencing malah terasa panas atau perih. Setelah batu ginjal itu sampai di persimpangan antara ureter dan kandung kemih, penderitanya bakal merasa nyeri. Rasa sakitnya juga bisa terasa panas mirip terbakar maupun perih.
- Nyeri
Batu ginjal yang berpindah juga akan mempengaruhi rasa sakit. Nyeri akibat batu ginjal itu merupakan jenis nyeri dengan derajat rasa paling parah.
Rasa sakit atau nyeri batu ginjal atau kolik ginjal itu setara saat ditusuk pisau atau melahirkan. Batu ginjal uang bergerak ke ureter itu akan menyebabkan penyumbatan serta menimbulkan tekanan di ginjal sehingga dapat mengaktifkan saraf untuk mengirim sinyal rasa sakit ke otak.
Baca Juga: 3 Doa Sakit Gigi Agar Cepat Sembuh dari Rasulullah, Lengkap Arab, Latin, dan Terjemah
Nyeri akan muncul karena batu ginjal bergerak. Nah, rasa sakitnya akan semakin menjadi-jadi ketika ureter berkontraksi untuk mendorong batu keluar.
Nyeri akan terasa di area pinggang atau punggung. Rasa sakit ini umumnya terasa menjalar sampai ke perut maupun selangkangan.
Itulah beberapa gejala batu ginjal yang jarang disadari. Lebih baik melakukan pemeriksaan untuk mengetahui kondisi ginjal. ***