Benarkah Makan Nasi Bisa Bikin Diabetes? Simak Penjelasannya di Sini

28 November 2020, 16:16 WIB
Ilustrasi beras. /Pixabay/ImageParty

KABAR JOGLOSEMAR - Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, nasi menjadi makanan pokok yang tak bisa terlewatkan.

Banyak yang merasa 'belum makan' apabila mereka belum makan nasi. Padahal, di Indonesia sendiri ada banyak macam makanan pokok mulai dari kentang, ubi, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Deretan Makanan yang Bisa Turunkan Kadar Gula Darah, Penderita Diabetes Wajib Baca!

Belakangan ini, masyarakat mulai memperhatikan makanan yang mereka konsumsi setiap hari. Mulai dari mengganti nasi dengan makanan pokok lain, dan banyak lagi.

Rupanya, beredar informasi bahwa nasi bisa membuat seseorang terkena diabetes. Apakah benar demikian?

Sebenarnya, tidak bisa mutlak dikatakan bahwa nasi menjadi satu-satunya penyebab seseorang terkena diabetes.

Karena, faktor penyebab diabetes bergantung dari porsi dan berapa jenis makanan yang dikonsumsi bersama dengan satu porsi nasi.

Banyak orang yang masih memadukan nasi putih untuk dimakan dengan mie instan. Hal inilah yang membuat seseorang mengalami diabetes.

 

Nasi putih memang termasuk makanan dengan indeks glikemik (IG) yang tinggi. Setelah mengkonsumsinya, maka kadar gula darah akan naik dengan cepat.

Baca Juga: Sedih, 7 Artis Korea Ini Mengidap Penyakit Berbahaya, Lay EXO Salah Satunya

Apabila tubuh tidak segera mengolahnya jadi sumber energi, maka hal ini bisa memicu penyakit diabetes.

Tapi sebenarnya, tidak mutlak nasi bisa membuat seseorang menderita diabetes lho.. Karena semuanya juga bergantung dengan makanan lain yang kamu makan dan porsinya.

Dalam sekali makan, porsi nasi yang wajar untuk dikonsumsi seseorang adalah 100-150 gram (1 cetakan mangkuk kecil).

Namun, sering ditemui ketika seseorang mengambil nasi di pikir terlihat menggunung. Hal inilah yang memicu kejadian diabetes.

Porsi nasi yang berlebihan menjadi salah satu hal yang memicu terjadinya penyakit diabetes. Kerap kali hal ini masih diabaikan oleh masyarakat.

Tak hanya porsi, tapi juga makanan lain yang dimakan. Jika kamu sudah mengurangi nasi, tapi masih gemar ngemil snack manis atau minuman manis, maka ini juuga memungkinkan kamu menderita diabetes.

Baca Juga: 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Rematik

Sudah jadi kebiasaan ketika orang Indonesia makan, maka minumnya adalah es teh, atau aneka minuman berasa lainnya.

Hal ini ternyata juga memicu seseorang terkena diabetes lho. Kandungan gula yang ditambahkan di minuman juga memengaruhi kadar gula dalam darah.

Sehingga, klaim nasi mampu membuat seseorang menderita diabetes tidak semata-mata benar begitu saja. Ada berbagai faktor yang memengaruhinya. 

Ada alternatif lain selain nasi putih yang bisa kamu konsumsi. Ketiga jenis nasi di bawah ini memiliki indeks glikemik yang rendah sehignga aman untuk penderita diabetes, yaitu:

1. Nasi hitam

Nasi jenis ini memiliki 9,1 gram protein per 100 gramnya. Selain itu, beras hitam juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah yang aman dikonsumsi para pengidap diabetes.

2. Nasi cokelat

Nasi jenis ini memiliki kandungan 7,2 gram per 100 gramnya. Beras jenis ini juga lebih kenyal dan bergizi dibanding dengan beras putih.

Baca Juga: Kenapa Rematik Terjadi pada Remaja? Ini Jawabannya!

Dengan kandungan thiamin, zat besi, dan indeks glikemik rendah, kamu akan merasa kenyang lebih lama.

3. Nasi merah

Nasi jenis ini memiliki memiliki 7 gram protein dan 2 gram serat per 100 gramnya.

Warna merah dalam beras ini menandakan bahwa beras merah mengandung banyak antioksidan dan nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras putih.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler