Network
KABAR JOGLOSEMAR- Beberapa waktu lalu jagat maya diramaikan oleh munculnya sebuah petisi terkait mahalnya makanan di platform GoFood dan GrabFood.
Petisi dibuat dengan tujuan untuk menyampaikan pendapat mengenai mahalnya makanan di GoFood dan GrabFood.
Dalam laman change.org dengan petisi yang berjudul ‘Selamatkan UMKM dengan Batasi Komisi Food Platform Online Maksimum 3%’ sudah ditandatangani lebih dari 9.406 orang.
Baca Juga: GTA San Andreas Lite Mod APK (15MB) GRATIS untuk Smartphone Android? Klik Link Full Game di Sini
Sebagaimana dilansir dari Pikiran Rakyat yang dimuat dalam artikel berjudul “Ramai Petisi Soal Mahalnya Makanan di Gofood dan Grabfood, UMKM Jadi Korban”
Isi dari petisi tersebut mengatakan jika komisi yang ditetapkan pada platform online cukup besar, komisi yang ditetapkan mencapai 20% dari harga asli.
"Hal ini menyebabkan setiap Merchant terpaksa menaikan harga cukup tinggi agar menjaga keuntungan, komisi dan discount. Efek dari harga tinggi maka Daya Beli menurun," tulis Aloysius Efraim.
Baca Juga: Download Minecraft Pocket Edition APK GRATIS di Sini, Link Resmi Game Versi Terbaru 1.19.2.02
"Yang paling tidak masuk akal adalah komisi 20% terhadap pricelist, jika produk kita turunkan melalui discount, komisi tetap terhadap pricelist. Padahal platform/marketplace barang hanya dibebankan komisi berkisar 3 persen, lagi pula setiap platform sdh mendapatkan keuntungan dari delivery," tulisnya.
Tak hanya itu dalam petisi tersebut mengatakan jika belum ada penetapan aturan komisi.
Hal ini membuat pemilik platform dengan seenaknya menentukan nilai komisi dan dasar perhitungan yang mencekik merchant terutama UMKM.
“Maka petisi ini akan menyelamatkan UMKM dari kebangkrutannya," tulis Aloysius Efraim.
“Mohon tanda tangan petisi ini dengan target 50.000 petisi," tulisnya.
Beberapa warganet yang menandatangani pun ikut buka suara terkait harga makanan yang meningkat di platform media online.
"Kasihan UMKM makanan, dari awal saya kaget tahu dari temen-temen pedangan," ucap Boedi Adjie S.
Baca Juga: Intip Prestasi Kiromal Katibin, Atlet Panjat Tebing Tercepat di Dunia
"Ketika platform sudah berhenti bakar uang, disitulah merchant jadi korban," ucap Rima Karimah.
"Semoga ada regulasi yang jelas dari pemerintah untuk menyelamatkan UMKM," ujar Aly Firdaus.*** (PikiranRakyat/Kannia Nur Haida Komara)
