Apabila orang tersebut belum menikah namun sudah mapan, ia tetap tidak boleh memberikan angpao.
Pasalnya, ada kepercayaan yang menyebutkan jika hal ini dilanggar maka orang tersebut akan sulit untuk mencari jodoh.
Pada dasarnya, orang yang belum menikah boleh memberikan uang jajan pada mereka yang masih anak-anak.
Namun, hal ini tidak disebut angpao. Masyarakat Tionghoa menganggap jika uang yang diberikan adalah uang jajan biasa.
Uang pemberiannya pun tidak boleh diletakkan dalam amplop merah seperti amplop yang biasa digunakan untuk memberi angpao. Besaran uang nya pun bebas saja tidak ada aturan tertentu di dalamnya.
Baca Juga: Kenapa Orang yang Belum Menikah Dilarang Beri Angpao saat Imlek? Ini Alasannya
Makna angpao sebenarnya bukan hanya sekedar perayaan tahun baru Imlek semata karena angpao melambangkan kegembiraan dan semangat yang akan membawa nasib baik, sehingga angpao juga ada di dalam beberapa perhelatan penting seperti pesta pernikahan, hari ulang tahun, syukuran naik rumah baru dan lain-lain yang bersifat suka cita.
Jumlah uang yang ada dalam sebuah amplop angpao bervariasi. Untuk perhelatan yang bersifat suka cita biasanya besarnya dalam angka genap dan angka ganjil untuk kematian.
***