Unik dan Sempat Viral, Ini Sejarah Dusun Koplak di Sleman, Yogyakarta

- 31 Agustus 2020, 14:27 WIB
Dusun Koplak
Dusun Koplak /Instagram.com/@ardanns

KABAR JOGLOSEMAR - Dusun Koplak menjadi salah satu daerah di Yogyakarta yang sempat viral karena namanya. Dusun Koplak terletak di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Memiliki nama yang unik membuat dusun ini viral pada awal tahun lalu di internet. Mengetahui namanya yang unik, tak jarang masyarakat yang melewati dusun ini menyempatkan dirinya untuk berfoto di gapura.

Kata ‘Koplak’ saat ini memang mengacu pada ungkapan negatif dalam konteks bercanda yang biasa dipakai sebuah percakapan. Namun, sejarah dipakainya nama ‘Koplak’ berbeda dengan ungkapan ini.

Baca Juga: Cocok untuk Backpacker, Ini 8 Hotel Kapsul dan Boks di Jogja yang Murah Meriah

Sejarah terbentuknya nama dusun ini berawal dari sebelum kemerdekaan. Pada masa tanam paksa, tempat ini digunakan untuk tempat menginap dan mengganti sapi dalam perjalanan ke kota.

Pada zaman dahulu ketika transportasi gerobak dan andhong menjadi transportasi utama di masyarakat, daerah ini menjadi tempat singgah bagi andhong dan gerobak. Tempat singgah andhong dan gerobak pada zaman dahulu dalam Bahasa Jawa dinamakan ‘Koplakan’.

Hal ini dibuktikan dengan adanya tanah lapang di dusun ini yang pada zaman dahulu dipakai sebagai tempat singgah andhong dan gerobak.

Daerah ini dijadikan sebagai tempat singgah karena daerah ini terdapat di jalur utama bagi transportasi dan perdagangan dari arah utara menuju ke kota begitu pula sebaliknya.

Baca Juga: BLACKPINK Dapat Piala MTV VMA 2020, Fans Ramaikan Tagar #BLACKPINK1stVMA

Pada awalnya, daerah di dusun ini hanya dijadikan sebagai tempat  singgah. Semakin lama ada beberapa warga yang mencari keuntungan dengan membuka warung makan di sekitar tempat singgah, membangun pemukiman, dan hingga kini tempat singgah berubah menjadi dusun karena banyaknya pemukiman warga.

Menurut masyarakat Dusun Koplak, dalam perkembangannya kata ‘Koplakan’ berganti menjadi ‘Koplak’ untuk mempersingkat penyebutan. Namun pada masa kini kata ‘Koplak’ juga mempunyai makna lain di masyarakat. Hal ini yang menjadikannya viral.

Menurut warga, banyaknya orang yang tidak mengetahui sejarah dari dusun ini membuat kata ‘Koplak’ diartikan bodoh dan lucu oleh masyarakat. Namun warga mengaku tidak terganggu jika nama dusun yang terbilang unik ini menjadi perhatian masyarakat.***

 

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x