Network
KABAR JOGLOSEMAR - Kawasan Pantai Wediombo Kelurahan Jepitu, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, DIY ada akses internet secara gratis.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul memasang jaringan internet dalam rangka mendukung pengembangan fasilitas pariwisata serta menunjang promosi digital di Kawasan Pantai Wediombo.
Pemkab Gunungkidul bekerjasama dengan Dinas Komunikasi Dan Informatika Gunungkidul untuk pemasangan jaringan internet agar bisa digunakan oleh pengunjung serta menjadi fasilitas komunikasi untuk mempromosikan wisata pantai Wediombo.
Baca Juga: Minecraft Pocket Edition 1.18.0 Download Gratis di Link Resmi Mojang Studios Khusus Android
"Hari ini kita memasang internet yang bisa digunakan pengunjung dan masyarakat. Diharapkan bisa dimanfaatkan secara maksimal," kata Bupati Gunungkidul Sunaryanta saat ditemui di Kawasan Pantai Wediombo, Selasa (17/5/2022)
Sunaryanta juga mengatakan bahwa pemkab Gunungkidul akan menambah pemasangan jaringan internet di beberapa titik lainnya yang masih sulit untuk mengakses internet.
"Jadi adanya internet ini tujuannya untuk mengurangi kawasan blank spot, khususnya di kawasan wisata," ucap Sunaryanta.
Baca Juga: 2 Link Download Minecraft Gratis Terbaru 2022 di HP Android, Cek di Sini
Adanya koneksi internet akan mengoptimalkan kebutuhan wisatawan, seperti mengunggah foto dan video maupun penggunaan google maps.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara mengungkapkan bahwa pihaknya mengapresiasi usaha yang dilakukan Pemkab Gunungkidul.
Pasalnya selama ini Sunu harus mencari sinyal kurang lebih sejauh 4 km untuk laporan harian.
Seperti diketahui Kawasan Pantai Wediombo salah satu pantai yang lokasinya tidak jauh dari Kawasan Gunung Api Purba.
Baca Juga: Download GTA San Andreas Gratis Tanpa Bayar, Klik di Sini Link yang Legal
Pantai Wediombo merupakan pantai yang sering digunakan untuk berselancar karena ombaknya yang stabil.
Selain meningkatkan infrastruktur, Dinas Pariwisata Gunungkidul Muhammad Arif Aldian juga meningkatkan SDM (Sumber Daya Manusia) dengan cara melakukan pelatihan terhadap 40 orang pengelola desa wisata.
"Pengelola Desa Wisata semakin memahami tentang cara pengelolaan Desa Wisata menjadi kawasan Destinasi Wisata, dengan memanfaatkan potensi dan produk lokal serta membangun masyarakat desa Sadar Wisata melalui Sapta Pesona," kata Arif.
