Belajar dari Video Viral Harga Pecel Lele Rp27 Ribu, Ini Tips Wisata Kuliner yang Aman dan Mudah

29 Mei 2021, 09:03 WIB
Sejumlah menu makanan ringan di tempat wisata kuliner di Desa Pakembinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Minggu 14 Maret 2021. /Foto : Kabar Joglosemar/ Philipus Jehamun

KABAR JOGLOSEMAR - Tak sedikit wisatawan yang merasa kecewa karena harga kuliner di suatu tempat dinilai tak masuk akal.

Misalnya di Jogja, meski dikenal biaya hidup murah termasuk kuliner murah tentunya harus siap-siap di lokasi tertentu harganya mahal. Sebelumnya, viral video keluhan wisatawan yang mengaku harga kuliner di Jogja tak masuk akal.

Unggahan video berisi keluhan seorang perempuan tentang harga kuliner itu langsung dibanjiri berbagai macam komentar netizen.

Baca Juga: Klik cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Penerima Bansos Rp 300 Ribu Kemensos

Nah, supaya tidak merasa kecewa karena harga kuliner tidak masuk akal, ada beberapa tips kuliner supaya tidak merasa dijebak penjual.

Dirangkum Kabar Joglosemar dari berbagai sumber, berikut tips wisata kuliner yang aman dan tidak merasa dijebak penjual:

Pemilihan tempat

Urusan tempat memang selera masing-masing. Ada yang suka jajan di pedagang kaki lima, lesehan pinggir jalan, angkringan, kafe ataupun restoran.

Alasan yang cukup masuk akal adalah kalau tempat makan itu menyajikan menu makanan enak pasti ramai dikunjungi pembeli. Meskipun sudah lapar jangan buru-buru untuk asal mampir ke warung makan atau restoran.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini, 29 Mei 2021: Nino Bahas Makam Nindy, Elsa Tunjukkan Bukti Palsu Lagi

Namun, bergantung juga pada selera makan masing-masing dan tentunya isi dompet. Saat ramai pembeli, Anda juga harus siap jika pelayanannya lama. Pasalnya, banyak pembeli yang datang sehingga harus mengantre.

Makan di tempat wisata pastinya tak semurah yang dibayangkan. Untuk itu, penting sekali menentukan tempat sebelum memutuskan untuk singgah.

Sekarang ini, ada yang sengaja pergi nongkrong termasuk memikirkan tempat yang Instgramable. Semakin bagus tempatnya pasti juga akan tambah pajaknya termasuk pajak untuk pelayan.

Cari referensi

Demi menjaga keuangan tetap aman ada banyak pertimbangan memilih tempat makan. Sekarang ini, Anda bisa memanfaatkan media sosial seperti Instagram untuk mencari referensi kuliner.

Baca Juga: BPPTKG Buka Suara Soal Viralnya Foto Meteor di Puncak Gunung Merapi

Carilah referensi tempat kuliner sebanyak-banyaknya. Manfaatkan juga handphone canggihmu untuk mengecek lokasi, review pembeli, menu dan harga makanan maupun minuman.

Sekarang ini bukan hanya makanannya tapi juga tempat yang asyik buat nongkrong. Anda juga bisa meminta informasi langsung dari orang terdekat mengenai tempat makan yang direkomendasikan.

Cek harganya

Kadang jadi merasa galau kalau tidak ada buku menu tapi tidak ada daftar harganya. Kalau malu bertanya siap-siap bakal syok lihat tagihannya.

Belajarlah dari video viral makan pecel lele di Malioboro harganya Rp27 ribu belum termasuk lalapan. Peristiwa ini bukan kali pertamanya, karena ada saja orang-orang yang kaget harus bayar mahal setelah makan atau sekedar minum.

Baca Juga: Cek Penerima Bansos Terbaru, Buka Laman cekbansos.kemensos.go.id, Isi Alamat dan Nama Sesuai KTP

Hal semacam ini Anda hindari dengan memastikan harga-harga makanan ataupun minuman. Dengan mengetahui harga makanan atau minuman itu juga, Anda bisa menilai apakah makanan yang bakal disantap worth it atau tidak?

Itulah tips wisata kuliner agar tidak merasa dijebak oleh penjual. Dengan melakukan beberapa tips ini bisa meminimalisir rasa kecewa atau kaget kalau harga kuliner mahal.

Penting juga untuk menentukan budget untuk kuliner demi menghindari rasa kecewa dan kantong tetap aman. ***

 

Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler