Network
KABAR JOGLOSEMAR - Wali Kota Surakarta sekaligus bakal calon wakil presiden (cawapres), Gibran Rakabuming Raka, mempersilahkan masyarakat untuk melaporkan segala bentuk kecurangan yang mungkin terjadi pada Pemilihan Umum (Pemilu).
Hal ini sebagai respons terhadap harapan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, yang berharap agar pemilu mendatang berjalan tanpa adanya kecurangan.
Gibran menyatakan bahwa masyarakat dapat melaporkan kecurangan yang terdeteksi kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) atau pihak berwenang lainnya.
Baca Juga: SINOPSIS NATH 13 November 2023 Malam Ini: Mahua Sedih karena Hal Ini .
"Ya, dilaporkan aja ke Bawaslu atau apa," kata Gibran pada Senin 13 November 2023.
"Misalnya ada kecurangan atau apa pun itulah, ya," lanjutnya.
Penjelasan Mengenai Narasi Pemasangan Baliho
Terkait dengan narasi yang menduga adanya aparat yang menginstruksikan pemasangan baliho calon presiden dan cawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dan Gibran, Gibran membantahnya.
Baca Juga: Cara Mengatasi Tidak Bisa Checkout Shopee, Kenali 10 Penyebab Utamanya Berikut
Dia mengklarifikasi bahwa yang melakukan pemasangan baliho-baliho tersebut adalah para relawannya, bukan instruksi dari aparat.
"Yang memasang Bolone Mase, tanya mas Kuat," kata Gibran.
"Mas Kuat tidak pernah tidur, memasang baliho," lanjutnya.
Baca Juga: SINOPSIS BHAGYA LAKSHMI 13 November 2023: Vikrant Menculik Lakshmi?
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri telah mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi dan mengawal jalannya proses pemilu tahun 2024 guna mencegah terjadinya kecurangan.
Melalui akun YouTube PDI Perjuangan, Megawati menekankan pentingnya menjalankan pemilu dengan prinsip demokratis yang jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia.
"Jangan biarkan kecurangan pemilu yang akhir-akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi. Gunakan hak pilihmu dengan tuntunan nurani," tuturnya.***
