Selain itu, gempa di Cianjur ini juga terasa di berbagai tempat seperti di rumah Sakit Tumbuh Kembang Depok, di Polda Metro Jaya dan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, di Gedung DPR Jakarta Pusat, di Balai Kota Jakarta, hingga di Kampus IPB Bogor.
Jumlah korban ini diperkirakan masih akan terus meningkat. Pasalnya, banyak warga yang belum dievakuasi akibat akses jalan terputus.
Baca Juga: Cek Jadwal Acara TransTV Selasa 22 November 2022: Tonton Men In Black, Top Chart, dan Tanpa Batas
"Data paling baru, korban meninggal mencapai 56 orang dengan 40 di antaranya merupakan anak-anak. Kebanyakan anak-anak, mereka tertimpa bangunan yang ambruk," kata Bupati Cianjur, Herman Suherman, dikutip KabarJoglosemar.com pada Senin (21/11/2022).
Sementara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut gempa bumi Cianjur berkekuatan Magnitudo 5,6 telah menghancurkan banyak sekali bangunan.
Melalui unggahan video di Instagramnya, Ridwan Kamil membagikan video hancurnya rumah-rumah maupun bangunan gedung publik pascagempa terjadi.
Tak terkecuali, visualisasi banyaknya pasien di rumah sakit yang dievakuasi keluar gedung. ***