Ini Hasil Rekonstruksi 32 Rekaman CCTV di Stadion Kanjuruhan, Lebih Ngeri dari yang Beredar di Sosmed dan TV

- 14 Oktober 2022, 21:05 WIB
Fakta tragedi di Stadion Kanjuruhan terungkap dari rekaman 32 CCTV
Fakta tragedi di Stadion Kanjuruhan terungkap dari rekaman 32 CCTV /Twitter.com/@f12xos

Bukan karena semprotan gas air mata kemudian para penonton itu meninggal tapi ada tarik menarik, hingga jatuh dan terinjak-injak kemudian meninggal.

"Jadi bukan hanya semprot mati, semprot mati tapi ada yang bergandengan tangan yang satu bisa keluar satunya tertinggal. Saat masuk lagi mau menolong yang tertinggal malah ikut keinjak-injak kemudian meninggal," terang Mahfud.

Baca Juga: GTA San Andreas MOD CLEO 1.06 Gratis APK+OBB di Android? Pastikan Pakai Link Download Original!

Disebut juga terekam adalam CCTV penonton yang memberikan bantuan pernafasan buatan kepada temannya tapi malah ikut jatuh dan meninggal.

"Ada yang satu memberi bantuan pernafasan karena yang satu tidak bernafas dan malah kena semprot dan mati, ada yang seperti itu. Jadi lebih mengerikan," lanjut Mahfud.

TGIPF pun menyimpulkan bahwa gas air mata menjadi pemicu utama kepanikan penonton yang berujung tragedi meninggal 132 orang.

Kejadian pada 1 Oktober 2022 itu disebut para penonton berlarian ke sana ke mari di dalam stadion karena panik semprotan gas air mata.

Baca Juga: STREAMING Pengabdi Setan 2 Communion 1080P? Ini Sekuel Pertama FIlm Pengabdi Setan Full HD!

"Yang mati dan cacat serta sekarang kritis dipastikan setelah terjadi desak-desakan setelah gas air mata yang disemprotkan," kata Mahfud dalam jumpa pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat siang.

Pada hari ini, Jumat 14 Oktober 2022 Mahfud MD menyerahkan laporan TGIPF pada Presiden Joko Widodo.***

Halaman:

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x