"Sementara penyebabnya tidak terima timnya kalah. Kan tidak boleh seperti itu. Ini olahraga. Ini pertandingan, hari ini bisa menang, bisa kalah. Sehingga kondisinya kita harus terima. Sebab tidak ada satupun yang mau kalah, jadi jangan menyalahkan timnya, atau pemainnya, pasti mereka sudah berusaha," tutur Zainudin.
Zainudin menyesalkan kerusuhan yang menewaskan ratusan korban jiwa itu.
Baca Juga: Gas Air Mata Diduga sebagai Penyebab Ratusan Korban Meninggal Usai Laga Persebaya vs Arema?
Apalagi, suporter diperbolehkan untuk menyaksikan pertandingan secara langsung baru dimulai awal kompetisi musim ini, sebelumnya dilarang karena masih tingginya angka covid-19.
"Harusnya ini engga boleh terjadi karena begitu kita sudah bebaskan boleh ada penonton yang tadinya pertandingan ada penonton kemudian ada permintaan masyarakat. Supaya ada penontonnya maka tidak bisa dijaga, tentu saya sangat prihatin atas kejadian ini," ungkap Zainudin
Terkait kelanjutan pertandingan, Zainudin mengatakan akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak terkait untuk menentukan teknis kelanjutan kompetisi liga musim 2022 tersebut.
Baca Juga: Download One Piece Red GRATIS di Telegram dan Reddit?
"Saya komunikasi dengan PT LIB. Apa langkah selanjutnya yang akan mereka lakukan. Apakah diteruskan tanpa penonton, hal-hal yang lain yang menjadi pertimbangan PSSI dan PT LIB, karena itu kan menjadi area mereka," pungkasnya. ***