Media Swiss Sebut Kematian Akibat Tenggelam Termasuk Kasus Langka di Swiss

- 30 Mei 2022, 17:48 WIB
Eril, putra Ridwan Kamil yang terseret arus di Sungai Aare, Swiss
Eril, putra Ridwan Kamil yang terseret arus di Sungai Aare, Swiss /Instagram/@emmerilkahn

Kegiatan ini menjadi lebih menarik karena suhu rata-rata meningkat, yang menempatkan lebih banyak tekanan pada otoritas lokal untuk memantau situasi dengan aman.

Baca Juga: 6 Hewan Ternak Ada Gejala PMK di Gunungkidul, Pasar Hewan Ditutup Selama 2 Pekan

"Tenggelam adalah penyebab kematian yang relatif jarang ketika melihat ukuran populasi Swiss," kata SWI, dikutip Pikiran-Rakyat.com pada Sabtu, 28 Mei 2022.

Mereka membeberkan statistik terbaru dari Swiss Life Saving Association yang menyatakan bahwa 46 orang tenggelam di danau dan sungai pada tahun 2020. 

Angka tersebut jauh turun dari 89 kematian akibat tenggelam yang tercatat pada tahun gelombang panas tahun 2003.

Sebelumnya, Kabar kurang mengenakan datang dari keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Atalia Praratya.

Baca Juga: Download Minecraft Java Edition Mod Combo Apk Gratis di HP Android? Klik Tautan Resmi Ini

Pasalnya, anak sulung mereka, Emmeril Kahn Mumtadz atau biasa disapa Eril mengalami musibah di Bern, Swiss. 

Dia dinyatakan hilang pada saat berenang di sungai Aere, Swiss, pada Kamis, 26 Mei 2022 siang hari waktu setempat. 

"Bahwa benar anak pertama kakak kami, Ridwan Kamil, yang bernama Emmeril Kahn Mumtadz atau biasa dipanggil Eril mengalami musibah di Bern, Swiss pada 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss," katanya.

Halaman:

Editor: Michael L W


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah