Network
KABAR JOGLOSEMAR – Dokter Tirta Mandira Hudhi kembali mengomentari kebijakan Pemerintah RI soal pandemic Covid-19. Kali ini soal penghapusan angka kematian pada indikator Covid-19.
Kebijakan tersebut belum lama ini diterapkan oleh Pemerintah di tengah PPKM Darurat yang masih diberlakukan.
Dokter Tirta yang juga terjun langsung sebagai relawan menangani pasien-pasien Covid-19. Ia pun berpendapat bahwa kebijakan tersebut diambil Pemerintah untuk menutupi penanganan Covid-19 agar terkesan lebih berhasil.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 11 Agustus 2021: Suasana Olah TKP Menegangkan, Elsa Ngamuk Diceraikan Nino
“Bilang aja penanganan pandemic ‘kurang sukses’ makanya angka kematian dihapus, biar bisa keliatan sukses,” tulis Dokter Tirta dikutip Kabar Joglosemar.com dari akun Instagram @dr.tirta pada Selasa, 10 Agustus 2021.
Perlu diketahui, sejak diberlakukannya PPKM Darurat sejak tanggal 3 Juli lalu angka positif Covid-19 masih tergolong tinggi meski memang sudah turun menjadi sekitar 20 ribu kasus per harinya.
Jumlah tersebut masih sangat jauh dari harapan dan target Pemerintah, yakni kurang dari 10 ribu kasus per harinya.
Baca Juga: Spesifikasi Xiaomi Mi Mix 4 dan Harganya, Terobosan HP dengan Kamera di Tersembunyi Bawah Layar
