KABAR JOGLOSEMAR - Vaksin tidak menjamin seseorang kebal terhadap virus Corona, hal ini yang dirasakan politisi Fadli Zon yang mengumumkam bahwa dirinya positif terpapar Covid-19 meski ia sudah 2 kali mendapatkan vaksinasi.
Kabar ini diunggah melalui laman Twitternya pada Minggu (30/5/21).
"Maret lalu sudah 2 kali vaksin, n tes titer antibodi 250 (cukup baik). Ternyata Covid-19 ini memang nyata ada. Mari waspada jaga kesehatan, jaga jarak, jaga imunitas tubuh," tulisnya.
Baca Juga: Tahap 2 BLT UMKM Rp 1,2 Juta Masih Tersedia, Lengkapi Syarat dan Simak Cara Daftar Serta Cek Bantuan
Sampai saat ini para pakar mengingatkan bahwa vaksin Covid-19 tidak memberikan jaminan 100 persen kebal Covid-19, dalam arti seseorang masih tetap bisa tertular.
Meski begitu, diyakini vaksin melindungi seseorang dari risiko keparahan atau bahkan kematian.
Ada banyak faktor yang membuat seseorang masih bisa terinfeksi meski sudah vaksinasi lengkap. Namun yang pasti, ada beberapa titik lengah yang perlu diwaspadai.
Lengah Tidak Pakai Masker
Merasa lebih terlindungi, seseorang cenderung makin melonggarkan kepatuhan untuk menggunakan masker maupun jaga jarak.
Demi menghindari risiko penularan, disarankan untuk tetap menggunakan masker saat berada di dekat orang lain hingga diyakini telah terbentuk herd immunity.
Baca Juga: Rizky Billar Belum Bisa Pastikan Perancang Busana Pernikahannya
Lengah Tidak Mematuhi Prokes
Selain tetap harus pakai masker, sangat disarankan untuk menghindari kegiatan kumpul-kumpul. Dalam setiap kegiatan semacam ini, selalu ada risiko bertemu pembawa virus.
Risiko penularan meningkat ketika ada yang tidak mematuhi protokol kesehatan, baik jaga jarak maupun cuci tangan.***