Network
KABAR JOGLOSEMAR- Selasa siang (25/5/21) pukul 13.30 WIB rumput Alun-Alun Utara Yogya terbakar.
Lahan yang terbakar cukup luas, berada di sisi barat hingga bagian utara. Api akhirnya bisa dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi.
Baca Juga: Kru Kesurupan Saat Ngopi, Jordi Onsu Ungkap Pengalaman Mistis, Pernah Diancam Dibunuh Jin
Rumput di Alun-alun Utara Yogyakarta sendiri memang kondisinya kering. Rumput yang sebelumnya terlihat hijau berubah mengering seperti tanaman yang disemprot pestisida.
Kondisi ini sudah terjadi selama beberapa hari terakhir ini.
Abdi Dalem Golongan Protokol, Kanjeng Mas Tumenggung Iswanto Puroprojowinoto, menjelaskan kejadian terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat itu ada wisatawan yang melapor ke Posko Keraton. Kemudian, pihaknya melaporkan kebakaran ini ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Yogyakarta.
Baca Juga: Hina Gus Miftah Lewat Instagram, Pemuda Asal Trenggalek Ini Diciduk Polisi
30 menit kemudian, Damkar sudah bisa menguasai kebakaran rumput depan Keraton. Rumput memang sengaja dibiarkan tinggi.
Hal ini dilakukan sejak pemasangan pagar yang mengitari Alun-Alun Utara sejak 2020. Setelah pemasangan pagar, otomatis tidak ada aktivitas di dalam Alun-Alun Utara.
Rerumputan tumbuh tinggi sampai sekitar 1,5 meter karena ada larangan mencabut, Abdi Dalem hanya menyemprotkan cairan agar rumput kering.
Tapi, setelah rumput kering, puntung rokok yang dibuang ternyata malah cepat menyebabkan kebakaran dan asap putih keluar dari ilalang.
Baca Juga: Bersimpati pada Ganjar Pranowo, Warga Jogja Kirim Makanan Tradisional
"Kebakaran ini terjadi karena ada orang yang membuang puntung rokok. Karena rumput ini tidak boleh dicabut atau dipotong. Jadi ya disemprot langsung kering," jelas Iswanto.***
