Network
KABAR JOGLOSEMAR - Sudah menjadi tradisi di Gereja Katolik, termasuk di Kesukupan Agung Semarang, setiap menjelang atau menyambut peristiwa penting, terutama menyambut hari raya keagamaan, Uskup Keuskupan Agung Semarang (KAS) mengeluarkan Surat Gembala Prapaskah 2021.
Hal yang sama juga dilakukan menyambut masa Prapaskah 2021 yang diawali dengan hari Rabu Abu 17 Februari 2021.
Dalam Surat Gembala Prapaskah 2021 yang dibacakan dalam misa mingguan pada hari Minggu 14 Februari 2021, Uskup KAS (Keuskupan Agung Semarang) Mgr Robertus Rubiyatmoko menyampaikan pesan-pesan penting menyambut masa Prapaskah 2021.
Baca Juga: Segera Dibuka, Cek Kembali Begini Syarat serta Cara Daftar Program Kartu Prakerja 2021
Mengawali Surat Gembala Prapaskah 2021 tersebut, Uskup KAS Mgr Robertus Rubiyatmoko menyapa umat Katolik KAS dengan salam sehat dan bahagia.
"Saya senantiasa mengucap syukur dan berdoa untuk Anda semua agar selalu dianugerahi rahmat kesehatan dan kebahagiaan terutama di tengah pandemi Covid-19 ini," demikian sapaan Mgr Robertus Rubiyatmoko seperti dikutip Kabar Joglosemar dari Surat Gembala Prapaskah 2021, Minggu 14 Februari 2021.
Menurut Mgr Robertus Rubiyatmoko, pada 17 Februari 2021, umat Katolik seluruh dunia memasuki masa Prapaskah 2021 yang diawali dengan perayaan Rabu Abu.
Baca Juga: Roy Suryo Sindir Soal Buzzer, Denny Siregar Kirim Gambar Panci
Baca Juga: Kumpulan Kata-kata Lucu Hari Valentine 14 Februari, Bisa Bikin Si Dia Tertawa dan Tambah Sayang
Meski masa Prapaskah 2021 berlangsung di tengah pandemi Covid-19, namun UskupKAS ini berharap agar semua umat tetap bisa menjalankan dan menghayati masa Prapaskah 2021 dengan baik dan tekun.
Sebab masa Prapaskah 2021 merupakan momen yang sangat berharga dalam mempersiapkan diri memasuku perayaan puncak karya penyelamatan Tuhan dalam perayaan agung Paskah,4 April 2021.
Menurut Mgr Rubiyatmoko, dalam Konsili Vatikan II melalui Konstitusi tentang Liturgi Suci Sacrosanctum Concilium artikel 109 dikatakan bahwa:
“Hendaklah baik dalam Liturgi maupun dalam katekese liturgis ditampilkan lebih jelas dua ciri khas masa 40 hari yakni terutama mengenangkan atau menyiapkan Baptis dan membina pertobatan. Masa itu secara lebih intensif mengajak umat beriman untuk mendengarkan sabda Allah dan berdoa, dan dengan demikian menyiapkan mereka untuk merayakan misteri Paskah”.
Baca Juga: Sweet Banget, Andin Dapat Hadiah Kalung Emas Ikatan Cinta. Kamu Bisa Membelinya di Sini
Uskup KAS ini mengatakan baha dalam berbagai keterbatasan akibat pandemi Covid-19, ia mengajak semua umat Katolik se-Keuskupan Agung Semarang agar tetap setia menjalani olah rohani dalam retret agung 40 hari atau selama masa Prapaskah2021.
"Semoga masa khusus ini semakin membuka kesadaran kita akan dosa-dosa dan kerapuhan kita di hadapan Allah dan sesama. Saya berharap semoga dalam masa Prapaskah 2021 semakin menggerakkan umat untuk membina pertobatan, membuka hati untuk mensyukuri rahmat belas kasih Allah. Dan bertumbuh dalam kesucian elalui keutamaan-keutamaan hidup Kristiani. Semoga dalam rahmat-Nya kita dimampukan untuk menghayati dan mewujudkan kepedulian serta solidaritas Allah sendiri kepada seluruh umat-Nya," tulisMgr Rubiyatmoko dalam Surat Gembala Prapaskah 2021 tersebut.
Dikatakan, sesuai tema Prapaskah 2021 yakni Bertumbuh dalam Kristus, Berbuah dalam Hidup, diharapkan dengan mengolah dan mendalami tema ini, hidup umat Katolik sebagai paguyuban-paguyuban murid-murid Kristus semakin berakar dalam Kristus sendiri, hingga akhirnya berbuah berkah bagi orang lain.
Baca Juga: Spesial Valentine! Ini Cara Dapatkan Kalung Emas Ikatan Cinta Plus Diskon Menarik
Baca Juga: Di Tengah Tagar #TangkapBupatiPacitan, Jokowi Sampaikan Ini Saat Resmikan Bendungan Tukul di Pacitan
Menurut Mg Rubiyatmoko, sebagai murid-murid Kristus hidup umat Katolik hendaknya semakin nyata, baik dalam kesalehan doa maupun dalam cara hidup. Selain itu juga dalam cara berpikir, cara merasa dan cara bertindak serta dalam cara memperlakukan sesama.***
