Network
KABAR JOGLOSEMAR - Baru-baru ini, sempat viral video mengenai unggahan perbincangan antara orang tua siswi dengan pihak sekolah.
Diketahui dalam video tersebut yang siswi bersangkutan bersekolah di salah satu SMK di Padang, Sumatera Barat. Dalam perdebatan itu, orang tua menduga pihak sekolah memaksa anaknya yang merupakan siswi non muslim untuk pakai hijab.
Lantas, informasi mengenai siswi nonmuslim dipaksa pakai hijab dibagikan oleh Elianu Hia di media sosial.
Menanggapi beredarnya informasi ini, pihak sekolah tidak tinggal diam. Rusmadi, selaku Kepala Sekolah (Kepsek) SMK tersebut membantah mengenai pihaknya yang mewajibkan seluruh siswi memakai hijab.
"Kami tidak mewajibkan siswi nonmuslim untuk menggunakan kerudung seperti informasi yang viral di media sosial" kata Rusmadi, Jumat, 22 Januari 2021.
Baca Juga: Jeonghan Bocorkan Pin ATM Wonwoo SEVENTEEN
Baca Juga: Jangan Sampai Menyesal, Begini 7 Cara Merawat Tanaman Hias Supaya Tidak Layu
Ia mengaku bahwa pihak sekolahan tidak pernah melakukan pemaksaan. Sekolah hanya menghimbau kepada murid-muridnya untuk memakai hijab.
Rusmadi juga menjelaskan mengenai peraturan seragam sekolah. Menurutnya, sekolah menerapkan seragam yang bersifat universal, artinya sama rata ke seluruh siswa agar tidak terjadi perbedaan.
"Kami tidak membedakan siswa muslim dan nonmuslim, kami membuat di dalam aturan itu untuk menggunakan jilbab," lanjutnya.
Seperti diketahui, sempat viral video berdurasi 15 menit yang berisi perbincangan antara orang tua siswi dengan pihak sekolah.
Awal mulanyanya pihak sekolah justru memanggil orang tua yang bersangkutan. Sang siswi dinilai tidak menaati peraturan karena tidak memakai hijab.
Perbincangannya pun berlanjut dan direkam oleh orang tua siswi nonmuslim tersebut lewat Live Streaming di Facebook.
Hingga kini, unggahan video mengenai siswi nonmuslim diminta pakai hijab ini telah mendapatkan lebih dari enam ribu suka dan sembilan ribuan komentar.***
