Simak, 7 Fakta Banjir di Kabupaten Tanah laut Kalimantan Selatan

- 17 Januari 2021, 12:06 WIB
Warga yang berada di tengah banjir Kalimantan Selatan. Banjir di Kalimantan Selatan Berdampak di 7 Kabupaten Kota, BMKG: Waspadai Potensi Hujan
Warga yang berada di tengah banjir Kalimantan Selatan. Banjir di Kalimantan Selatan Berdampak di 7 Kabupaten Kota, BMKG: Waspadai Potensi Hujan /Instagram/@m.wawansaputra_/.*/Instagram/@m.wawansaputra

 

KABAR JOGLOSEMAR- Awal tahun 2021, Indonesia seperti tak henti dirundung berbagai bencana alam. Bencana alam yang baru-baru ini terjadi adalah bencana alam di  Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Berikut 7 fakta terkait banjir di Kabupaten Tanah Laut seperti dilansir dari Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.

1.) 21.990 Jiwa Terdampak Banjir

Sebanyak 21.990 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan akibat hujan dengan intensitas tinggi dan menyebabkan air sungai di kecamatan Pelaihari meluap.

Baca Juga: Rangkaian Duka Awal Tahun 2021, Mulai dari Kecelakaan Pesawat hingga Gunung Erupsi

Baca Juga: Sudah Dua Tahun Debut, Intip Perjalanan Karir Boyband WayV yang Kini Sukses

2.) Berpotensi Diguyur Hujan Hingga Februari 2021

Berdasarkan pemantauan BMKG, Kalimantan Selatan berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang. BNPB menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siaga, ditengah musim hujan yang akan terjadi hingga Februari 2021.

Masyarakat juga dapat memantau informasi prakiraan cuaca melalui Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

3.) 7 Kabupaten/Kota Terdampak Banjir

Sebanyak 7 Kabupaten/Kota terdampak banjir di Provinsi Kalimantan Selatan, antara lain Kabupaten Tapin, Kabupaten Banjar, Kota Banjar Baru, Kota Tanah Laut, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Balangan dan Kabupaten Tabalong.

Baca Juga: Sejak 1 Januari 2021, Grafik Kasus Positif COVID-19 di Sleman Naik

Baca Juga: 8 Cara Mengatasi Banjir, Rajin Membersihkan Saluran Air hingga Membuat Kawasan Terbuka Hijau

Hal ini berdasarkan data yang dihimpun pada pada 16 Januari 2021 pukul 10.00 WIB.

4.)  27.111 Rumah Terendam Banjir

Tercatat sebanyak 27.111 rumah terendam banjir dan 112.709 warga mengungsi di Provinsi Kalimantan Selatan akibat hujan dengan intensitas sedang yang menyebabkan banjir pada Selasa (12/1).

Dengan rincian, Kabupaten Tapin sebanyak 112 rumah dengan 1.777 jiwa terdampak dan mengungsi, Kabupaten Banjar 14.791 rumah dengan 51.362 jiwa terdampak dan mengungsi.

Selanjutnya, Kota Banjar Baru 296 rumah dengan 622 jiwa terdampak dan mengungsi, serta Kota Tanah Laut 8.249 rumah dengan 27.024 jiwa terdampak dan mengungsi.

Baca Juga: Teramati 36 Kali Guguran Lava Pijar di Gunung Merapi Minggu, 17 Januari

Baca Juga: Kenapa Lay Jarang Muncul Bersama EXO? Ternyata Ini Jawabannya

5.) Tanggap Darurat Bencana Banjir

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan telah menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir Tanggal 14 Januari 2021. Sampai saat ini BPBD terus melakukan pendataan titik pengungsian bagi masyarakat terdampak.

6.) 3751 Rumah Terendam Banjir Di Kabupaten Balangan

Sebanyak 3.571 unit rumah terendam banjir di Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan akibat hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan meluapnya sungai Balangan dan sungai Pitap.

Hal ini dilaporkan oleh Pusat Pengendali Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana per 16 Januari 2021 pukul 02.00 WIB.

Baca Juga: Ramai Tagar #9YearsWithYixing, Simak Perjalanan Karier Lay EXO Dari Debut Hingga Sekarang

Baca Juga: 5 Kecamatan Diguyur Hujan Abu Gunung Semeru, Kecamatan Pasrujambe Paling Parah

Rincian dari kerugian materil tersebut antara lain rumah terendam di kecamatan Halong, sebanyak 931 unit, Kecamatan Paringin 20 unit, Kecamatan Juai 576 unit, Kecamatan Paringin Selatan 336 unit, Kecamatan Tebing Tinggi 836 unit dan Kecamatan Awayan 872 unit.

7.) Tim TRC BPBD Kaji 5 Wilayah Terdampak Banjir

Tim akan mengkaji langsung lima wilayah yang terdampak banjir paling besar, antara lain Kabupaten Banjar, Kabupaten Barito Kuala, Kota Tanah Laut, Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan Kabupaten Balangan.***

Editor: Sunti Melati

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x