ISESS Beberkan Kesejahteraan Prajurit TNI/Polri Jadi Prioritas Capres Ganjar Pranowo

9 Januari 2024, 12:16 WIB
ISESS beberkan kesejahteraaan prajurit TNI/Polri jadi prioritas capres Ganjar Pranowo ///Ist

KABAR JOGLOSEMAR - Pengamat militer dari ISESS, Bambang Rukminto mengungkapkan keyakinannya bahwa Capres Ganjar Pranowo bakal memberikan prioritas atas kesejahteraan para prajurit TNI/Polri. Dalam hal ini, termasuk pengadaan rumah dinas.

"Kalau nggak ada prioritas kesana, yang dibeli pasti pesawat dulu,"katanya pada Senin, 8 Januari 2024.

Menurut Bambang, sudah tepat jika calon presiden memiliki skala prioritas dalam penganggaran pertahanan dan keamanan.

Baca Juga: GRATIS Nonton Gyeongseong Creature (2023) Lengkap Sub Indo di Loklok? Cek Link Berikut untuk Nonton Resmi

Adapun masalah kesejahteraan anggota TNI/Polri adalah sebuah keniscayaan dan selalu diperjuangkan kenaikan gajinya oleh pemerintah setiap tahun.

Selain kesejahteraan, Bambang mengingatkan perlunya memprioritaskan peningkatan kemampuan pertahanan.

"Harus simultan juga dengan peningkatan kemampuan pertahanan yg diantaranya ada alutsista. Tanpa ada profil kemampuan pertahanan yg kuat, tentu tak memiliki daya gentar pada ancaman." ungkapnya

Baca Juga: GRATIS Streaming Single's Inferno 3 di Loklok Lengkap Sub Indo? Segera Pakai Link Ini untuk Nonton Resmi Aman

Kemudian tanpa kesejahteraan, tentu akan loyo.

Peremajaan alutsista kata Bambang, tidak bisa ditinggalkan.

Namun 'bekas bukan berarti ketinggalan jaman'

Baca Juga: Jadwal Keberangkatan Kereta Bandara dari YIA ke Stasiun Tugu Yogyakarta 9 Januari 2024

"Tetapi segera melakukan transformasi teknologi pertahanan sesuai kebutuhan jaman juga harus masuk dalam skala prioritas." sebut dia.

Komitmen Ganjar

ISESS ungkap kesejahteraan prajurit TNI/Polri jadi prioritas Capres Ganjar Pranowo //Ist

Bambang juga memperhatikan komitmen Capres Ganjar menghadapi tantangan dari dunia siber.

Baca Juga: Jadwal Kereta Bandara YIA 9 Januari 2024 yang Berangkat dari Stasiun Tugu Yogyakarta

Menurutnya ini sangat relevan dengan keadaan saat ini.

Problem ancaman ke depan tentu tak sama dengan saat ini apalagi masa lalu.

Ketika IoT (Internet of Things) sudah masuk ke semua lini, ancamannya tentu terkait siber.

Baca Juga: 20 Kata-kata Story WA Malam Hari, Bikin Semangat Menjalani Rutinitas Sehari-hari

"Sementara semua device terkait siber masuk tanpa ada kontrol yang ketat, dampaknya bisa berbahaya bagi pertahanan negara." jelas Bambang.

Banyak situs pemerintah di-hack, termasuk situs kementerian pertahanan itu sendiri.

Secara umum, tantangan dan peluang Indonesia untuk berjaya di dunia internasional, mengharuskan calon pemimpin memiliki visi dan komitmen jangka panjang.

Baca Juga: Soal Pendukung yang Acungkan Tiga Jari Saat Debat, KPU Sebut akan Mengevaluasinya

"Tanpa ada kepemimpinan yang memiliki hal itu, jusru akan menjadi ancaman, bom waktu," tandas Bambang.

Sebelumnya dalam Debat Ketiga Pilpres 2024 Ganjar Pranowo memaparkan visi dan misi terkait pertahanan, keamanan dan politik luar negeri.

"Ke depan penting penerapan rencana otonomis strategis dalam meredefinisi Politik Luar Negeri Bebas Aktif. Salah satu hal perbaikan yang didorong adalah terkait duta besar siber yang penting untuk merespon perubahan siber yang ada." kata Ganjar.

Calon Presiden dari PDIP ini menambahkan, "Selain itu penting untuk memperkuat Alutsista dan mendorong anggaran pertahanan hingga 2% PDB ditujukan untuk memperkuat sistem pertahanan termasuk meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI-Polri."***

Editor: Ayusandra A S A

Tags

Terkini

Terpopuler