KABAR JOGLOSEMAR – Laporan terkait akun Twitter Rina Yellow telah diterima Polda DIY. Pelaporan ini dilakukan oleh Muh. Heri Suryono pada Selasa, 10 Mei 2022.
Heri melaporkan pemilik akun Twitter tersebut lantaran tulisan yang diunggah membuat resah masyarakat.
Rina Yellow dilaporkan atas dugaan menghina warga Yogyakarta melalui cuitannya beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Sinopsis Film KKN di Desa Penari, Kisah Nyata Mahasiswa KKN Langgar Peraturan Desa Berujung Kematian
“Orang jogja norak banget lihat plat B apalagi kalau itu kendaraan mewah. Pantes orang jogja semuanya masih pada miskin dan kampungan,” tulis akun tersebut seperti dikutip dari @ye***
Pihak kepolisian saat ini masih mendalami Heri atas pemilik akun Rina Yellow tersebut.
“Kami sudah meminta memeriksa saksi pelapor,” kata Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto
Baca Juga: Menyebut Warga Jogja Norak dan Kampungan, Akun Twitter Rina Yellow Dilaporkan ke Polda DIY
Polda DIY sudah mempelajari isi konten itu. Mereka juga menggandeng ahli bahasa dan forensik cyber untuk memastikan apakah unggahan itu memenuhi unsur pidana atau tidak sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto menyampaikan bahwa sampai saat ini akun tersebut masih aktif. Serta secara penyidik sudah melakukan langkah yang diperlukan supaya barang bukti dan lain sebagainya tidak hilang.
Yulianto berjanji akan memberikan informasi lebih lengkap jika sudah ada tersangka. Saat ini belum menentukan yang bersangkutan tersangka atau seperti apa, sehingga belum bisa menyampaikan secara detail.
Baca Juga: Kronologi Pria Dianiaya Selingkuhan Istrinya Hingga Meninggal Dunia di Kulon Progo
Dalam akun TikTok @ye_riiin166 telah melakukan klarifikasi mengenai akun Twitter Rina Yellow.
“Guys, di sini aku mau klarifikasi kalau aku tuh nggak punya akun lain selain akun Instagram dan akun TikTok yang ini (@ye_riiin166). Jadi di luar daripada itu, itu bukan aku. Sekali lagi aku takkan melakukan, itu bukan aku. Jadi kalau misalkan ada yang mengatasnamakan aku, itu bukan kerjaan aku.
What**** itu, ngapain aku mencantumkan nomor telepon dan alamat akun di akun-akun itu gitu dan menjelek Kota lain untuk membuat aku malu. Itu hanya kerjaan orang-orang yang t*** gitu. Jadi buat kalian yang di luar sana, jangan terpengaruh sama orang-orang yang kayak gitu. Itu cuman kerjaan orang yang kurang kerjaan, yang iri hati dan dengki.
Baca Juga: Frislly Herlind Ungkap Kisah Sebenarnya KKN di Desa Penari Usai Bertemu Sosok Astral Dalam Film
Menjatuhkan dan menjelekkan nama gue sendiri itu nggak mungkin banget. Terima kasih,” katanya dalam klarifikasi.
Kasus ini tengah dalam proses penyelidikan Polda DIY, pantau update selanjutnya disini.***