Rahasia Dibalik Kehebohan BTS Meal yang Laris Manis Diburu Konsumen

11 Juni 2021, 06:52 WIB
Fenomena heboh produk BTS Meal /Instagram/@mcdonaldsid

KABAR JOGLOSEMAR - Sejak dirilis di Indonesia pada Rabu, 9 Juni 2021 produk BTS Meal langsung laris manis diserbu para konsumen.

Baik konsumen yang berasal dari penggemar boyband BTS dan konsumen penggemar makanan siap saja McDonald's.

Kehebohan produk BTS Meal langsung mengundang kerumunan para driver ojek online yang bahkan rela mengantri berjam-jam untuk mendapat produk limited edition ini. Berikut rahasia dibalik heboh fenomena BTS Meal :

Baca Juga: Hyunjin Stray Kids Tak Ada Kabar, Penggemar Desak JYP Entertainment

1. Produk Eksklusif

Terkait fenomena produk BTS Meal, pakar pemasaran, Yuswohady mengatakan yang membuat banyak orang berburu BTS Meal karena McD membatasi channel penjualan, melalui drive thru, order delivery yang disediakan McD, dan layanan pesan antar lewat ojek online. Ditambah lagi, periode penjualannya juga dibatasi.

"Jadi artinya kalau ini dipersulit maka itu menjadi istimewa, jadi langka, karena langka maka anak-anak itu jadi cepat-cepatan, begitu dibuka langsung pesan, dan begitu pesan langsung menerima, dan begitu terima nggak langsung dimakan, yang paling penting dipotret dulu kemudian ditaruh di IG, lalu dipamerkan ke temannya," terangnya.

Baca Juga: Blak-blakan, Ini Cara Rizky Billar Ajak Lesty Kejora Nikah Muda

2.BTS Kebanggaan Para Army

Yuswohady menilai bahwa apa yang dilakukan oleh ARMY dengan membeli BTS Meal bukan soal uang, melainkan kebanggaan ketika mereka memiliki pernak-pernik alias bungkus McD edisi BTS.

"Jadi ini bukan masalah duit. Makanya itu kalau sampai BTS Meal itu dijual Rp 1 juta misalnya itu bakal ramai juga. Jadi ini bukan masalah harga, ini masalah kebanggaan ketika si fans itu bisa mempromosikan atau mem-promote BTS melalui BTS Meal ini," jelasnya.

Rhenald Kasali menerangkan bahwa kaum muda sekarang memiliki karakter fear of missing out (FOMO), yaitu takut ketinggalan. Dalam kasus BTS Meal, para ARMY takut bila ketinggalan untuk memiliki produk tersebut.

Baca Juga: Kalina Pergi Dari Rumah Saat Usia Pernikahan Baru 3 Bulan, Vicky Prasetyo: Dia Pergi-Pergi Aja

"Itu yang membuat terjadinya antrian karena logonya bisa mereka gunting, bisa mereka taruh di botol minuman, di tumblr, dan mereka ingin bikin video, bikin TikTok supaya kelihatan sama orang lain bahwa dia punya konten yang terkait dengan BTS, dan mereka takut kalau mereka tidak berada dalam bagian itu," paparnya.

3.BTS Mendarah Daging

Rhenald menambahkan, pangsa pasar BTS adalah remaja. Para kaum muda memegang peranan penting dalam konsumsi.

"BTS menggunakan teori psikologi yang sangat kuat. Jadi BTS itu buatan orang-orang marketing di Korea, hasil eksperimen. Nah lagu-lagunya itu membaca fenomena sosial yang sangat rentan dihadapi kaum muda. Jadi bukan lagi drakor masa lalu. Mereka sudah masuk kepada tema map of the soul dan McDonald's berhasil menangkap peluang di mana BTS memiliki banyak fans di Indonesia," pungkasnya.***

Editor: Galih Wijaya

Tags

Terkini

Terpopuler