Banyak Video Pembeli Ngamuk ke Kurir, Begini Teknis Sistem COD Saat Belanja Online

22 Mei 2021, 14:14 WIB
Kolase kasus pembeli ngamuk ke kurir saat melakukan pembayaran sistem COD /Instagram/@lambe_turah

KABAR JOGLOSEMAR - Belakangan ini berbagai video beredar memperlihatkan pelanggan yang ngamuk ke kurir lantaran barang yang dibeli dengan sistem COD atau cash on delivery tak sesuai berujung menuntut pengembalian paksa.

Misalnya saja pada awal Mei lalu seorang pembeli asal Bogor memaki sampai menodongkan pistol kepada kurir. Alasannya gegara marah diminta pembayaran dengan barang yang tak sesuai pesanannya saat COD.

Lalu yang menghebohkan belakangan ini saat seorang emak-emak berkerudung kuning berulang kali memaki kurir dengan kata kasar lantaran barang yang dibeli tak sesuai. Enggan membayar, si emak-emak itu menuntut agar kurir mengembalikan barang yang dipesannya.

Baca Juga: Fakta Baru Pasca Ratu Rizky Nabila Melahirkan, Alfath Fathir Ternyata Diam-Diam Minta Ini

Lalu ada pula seorang bapak yang memaksa meminta uang kembali karena pesanan tak sesuai. Lantaran barang telah dibuka, sang kurir yang mengikuti prosedur tak bisa memenuhi permintaan sang konsumen. Bapak yang mengamuk justru pantas menarik baju kurir.

Bukan hanya tiga kasus tersebut, masih ada pula kejadian lainnya yang melibatkan sistem pembayaran COD saat belanja online yang terjadi.

Apa itu COD dan bagaimana sistemnya di belanja online?

Dahulu, sistem COD bisa mempertemukan antara penjual dan pembeli secara langsung sesuai kesepakatan janji.

Dimana saat itu pembeli bisa melihat barang secara langsung dan bali membayar jika sudah sepakat.

Baca Juga: Bangga Buatan Indonesia, Mahfud MD Makan Gebleg di Kopi Ingkar dengan Latar Bukit Menoreh, Kulon Progo

Namun kini, COD mulai bergeser. Situs atau platform jual beli online menjalanlan sistem COD sebagai suatu bentuk metode pembayaran. Kemudian di situ penjual juga tak lagi harus bertemu dengan pembeli.

Dikutip dari laman salah satu platform belanja online Shopee misalnya, COD merupakan metode pembayaran yang dilakukan secara langsung di tempat, setelah pesanan dari kurir diterima oleh pembeli.

Hal yang sama juga dijelaskan di situs milik Tokopedia maupun Bukalapak dimana COD atau cash on delivery merupakan pilihan metode pembayaran disediakan oleh dimana dapat melakukan pembayaran tunai pada saat barang diterima.

Hal inilah yang kemudian menjadi keuntungan bagi pembeli yang terkendala alam pembayaran online mengingat tak semua memiliki rekening atau bisa mengakses pembayaran online.

Baca Juga: Lucinta Luna Ngebet Ingin Kenal Arya Saloka, Akui Suka Aldebaran Karena Ini

Dalam konteks ini, pembeli tidak bisa membuka paket yang dikirimkan kurir jika belum membayarkan barang yang dibelinya.

Apa yang harus dilakukan jika barang COD tidak sesuai tau rusak?

Dari berbagai situs marketplace yang melayani sistem COD, jika barang yang dipesan tidak sesuai atau mengalami cacat/rusak, marketplace sudah menyediakan fitur komplain yang menghubungkan penjual dan pembeli. ***

Editor: Galih Wijaya

Tags

Terkini

Terpopuler