Wanita Pengirim Sate Beracun di Bantul adalah Pegawai Salon, Ini Motifnya

3 Mei 2021, 11:55 WIB
Wanita pengirim sate beracun di Bantul /Lin/Kabar Joglosemar


KABAR JOGLOSEMAR
 - Satuan Reskrim Polres Bantul mengamankan NAN, wanita pegawai salon berusia 25 tahun pelaku pengirim sate beracun yang tewaskan anak Ojol di Bantul.

Hal ini disampaikan oleh Direskrimum Polda DIY, Kombespol Burhan Rudi Satria.

"Tersangka kami amankan di rumahnya Kalurahan Potorono Banguntapan hari Jumat lalu," jelas Burhan sebagaimana dikutip oleh Kabar Joglosemar, Senin 3 Mei 2021.

Baca Juga: Bukan Penyanyi, Son Naeun Apink Resmi Gabung YG Entertainment sebagai Aktris

NAN adalah warga Dusun Sukasih RT 004/003, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Ia diringkus di rumahnya di daerah Potorono, Bantul.

NAN mengungkapkan bahwa motif dia mengirimkan sate beracun pada T adalah karena sakit hati.

Pada Minggu, 25 April 2021 tersangka melakukan order secara offline pada Ojol bernama Bandiman.

Baca Juga: Tata Cara Iktikaf Saat Ramadhan: Rukun, Syarat, Niat hingga Waktu yang Disarankan untuk Iktikaf

Bandiman diminta mengirim paket yang berupa 2 bungkus makanan, satu bungkus Snack dan satu bungkus sate yang telah diberi racun.

Tersangka juga berpesan untuk menyebut bahwa nama pengirim adalah Hamid yang beralamat di Pakualaman.

Sesampainya di alamat tujuan T dan istrinya merasa tidak kenal dengan orang bernama Hamid. 

Baca Juga: Pembunuhan Berencana, Wanita Pengirim Sate Beracun Terancam Hukuman Mati

Akhirnya sate itu diberikan pada Bandiman yang membawanya pulang dan disantap oleh istri dan anaknya.

Anaknya yang berusia 8 tahun, Naba Dwi Prasetya langsung merasakan mual hingga jatuh tak sadarkan diri dan meninggal dunia.***

 

 

 

 

 

Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler