KABAR JOGLOSEMAR - Wanita pengirim sate beracun yang tewaskan anak driver ojek online (Ojol) di Bantul akhirnya ditangkap.
Jajaran Satuan Reskrim Polres Bantul menangkap wanita berinisial NAN berusia 25 tahun warga Dusun Sukasih RT 004/003, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Hal ini disampaikan oleh Direskrimum Polda DIY, Kombespol Burhan Rudi Satria.
Baca Juga: Bukan Penyanyi, Son Naeun Apink Resmi Gabung YG Entertainment sebagai Aktris
Pihaknya mengungkapkan berhasil meringkus NAN di rumahnya di Potorono, Bantul. Diketahui, tersangka adalah seorang pegawai salon di Yogyakarta.
"Tersangka kami amankan di rumahnya Kalurahan Potorono Banguntapan hari Jumat lalu," jelas Burhan sebagaimana dikutip oleh Kabar Joglosemar, Senin 3 Mei 2021.
NAN berhasil diciduk pada hari ke enam dari hari kejadian pada Minggu, 25 April 2021 saat sate beracun kirimannya membuat Naba Dwi Prasetya, 8 tahun meninggal dunia.
Baca Juga: Tata Cara Iktikaf Saat Ramadhan: Rukun, Syarat, Niat hingga Waktu yang Disarankan untuk Iktikaf
Bersama tersangka, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, diantaranya uang Rp30 ribu untuk membayar Bandiman driver Ojol ayah dari Naba, helm warna merah, dan sepeda motor vario AB 6740 AM yang digunakan tersangka untuk berangkat.
Peristiwa naas itu bermula saat Minggu sore sekitar pukul 15.30 WIB, Bandiman didatangi tersangka yang memesan Ojol secara offline untuk mengirim sebuah paket yaitu sate ayam dan snack.
Tersangka meminta paket makanan dikirim ke seseorang bernama Tomi yang beralamat di Kasihan, Bantul.
Baca Juga: Kapan Malam Lailatul Qadar 2021? Ini Tanggal Prediksi Beserta Doa
Tersangka juga berpesan bahwa nama pengirim makanan itu adalah Hamid yang tinggal di Pakualaman.
Sesampainya di alamat yang dituju, penerima yaitu T dan istrinya merasa tidak kenal dengan orang bernama Hamid.
Akhirnya makanan diberikan pada Bandiman dan dibawa pulang. Makanan sate itu disantap oleh anak dan istrinya.
Istri Ojol berhasil diselamatkan namun anaknya meninggal dunia.***