Kakak Jerome Polin tersebut melabeli bahwa tindakan demikian sudah dapat dikategorikan sebagai sasaeng.
Sasaeng merupakan Bahasa Korea yang jika diterjemahkan artinya adalah “kehidupan pribadi” atau penggemar yang terobsesi dengan idolanya.
Baca Juga: Rombongan Bus Takziah Terguling di Sleman: 1 Meninggal Dunia, 26 Luka-luka
Sebagai manager dari Waseda Boys, Jehian bertanggung jawab penuh untuk melindungi privasi para talentnya.
Ia juga memperingatkan bahwa tidak akan menggubris seseorang yang telah melewati batas untuk mengetahui informasi pribadi dari talent mantappu corp tersebut.
“Oleh karena itu, kalau kami menemukan orang-orang yang standby di hotel tempat talent tinggal, atau melakukan Tindakan mencari informasi pribadi dari para talent @mantappucorp melalui pihak ketiga (misal staff front office hotel) untuk kepuasan/kepentingan personal mereka .. ” tulis Jehian.
Baca Juga: Link dan Cara Nonton Film KKN di Desa Penari Kualitas HD, Klik di Sini yang Aman
“Kami akan menolak seluruh permintaan dan ajakan anda karena apa yang anda lakukan adalah hal yang tidak baik” lanjutnya.
Sementara itu, Jehian sangat memaklumi jika fans mengekspresikan kegirangannya ketika bertemu dengan idolanya.
Bahkan Jehian juga mendorong para talent mantappu corp merespon orang-orang yang mengajak foto, video, bahkan ngobrol bareng asal tidak melewati batas privasi seseorang.***