Sutradara Squid Game Bantah Tuduhan Misoginis Han Minyeo dari Penonton

- 3 Oktober 2021, 07:42 WIB
Misoginis dalam Squid Game
Misoginis dalam Squid Game /Instagram/@netflixkr

 

KABAR JOGLOSEMAR – Squid Game tak henti-hentinya menuai kontroversi, kali ini adalah tuduhan misoginis.

Perlu diketahui bahwa selain menuai kesuksesan di mana-mana, Squid Game juga tergolong kontroversial sejak awal penayangannya.

Mulai dari masalah privasi nomor telepon, rekening bank, hingga yang saat ini terjadi adalah tuduhan misoginis yang ditunjukkan salah satu karakternya, Han Minyeo.

Baca Juga: Lirik Lagu Like A Star, Soundtrack Drakor Yumi's Cells Dinyanyikan Doyoung NCT

Secara khusus, berkaitan dengan karakter Han Minyeo, pemirsa merasa misoginis karena dia menggunakan seks untuk bertahan hidup serta untuk mendapatkan uang dengan memenangkan permainan.

Dalam permainan itu, dia menggunakan seks untuk menenangkan bos gangster agar berada di bawah perlindungannya.

Tak hanya itu, figur yang dilukis di ruang VIP juga eksklusif perempuan dan dijadikan hiasan yang banyak dipandang sebagai objektivitas perempuan.

Baca Juga: Jirisan, Drakor Terbaru Jun Ji Hyun, Ini Sinopsis dan Link Nonton Streaming

Sang sutradara Squid Game, Hwang Dong Hyuk pun angkat bicara mengenai hal ini. Ia membantah tuduhan bahwa ia sengaja memasukkan unsur misoginis dalam ceritanya.

“Itu untuk menunjukkan tindakan seseorang yang bisa melakukan apa saja (untuk bertahan hidup) dalam situasi yang ekstrim. Saya pikir itu adalah tindakan yang akan dilakukan manusia ketika ditempatkan dalam situasi terburuk,” jelasnya dikutip Kabar Joglosemar.com dari laman Koreaboo.

Ia juga membantah bahwa tokoh-tokoh yang sengaja dicat tersebut semuanya adalah perempuan.

Baca Juga: Sebutkan Karakteristik Tempat Hidup Ayam, Bebek, Kucing, dan Ikan! Materi Kelas 4 SD dan MI Tema 3

“Tidak semua figur yang dilukis adalah perempuan. Setiap VIP akan memiliki seorang wanita dan seorang pria di sebelah mereka seperti sosok. Tidak tepat untuk mengatakan bahwa itu adalah objektifikasi perempuan. Saya menggunakan lukisan tubuh untuk menunjukkan bagaimana para VIP mengobjektifikasi manusia,” pungkasnya.***

 

 

Editor: Sunti Melati

Sumber: Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah