Network
KABAR JOGLOSEMAR – Artis yang juga dikenal sebagai seorang selebgram, Lucinta Luna, mengungkapkan masa lalunya sebelum terkenal hingga saat ini.
Dalam acara podcast Ruang Interogasi yang dipandu oleh Gilang Dirga, Lucinta Luna menceritakan masa lalunya yang tidak kuliah hingga menjadi kasir.
Kepada Gilang, mantan kekasih dari Abash ini menceritakan pengalamannya yang berkenalan dengan banyak waria hingga akhirnya ia mendapatkan pekerjaan di sebuah salon kecantikan.
Baca Juga: Lulu Tobing Gugat Cerai Suami, Pengadilan Agama Jakarta Pusat Beberkan Rencana Sidang Lanjutan
“Kebetulan temen-temen aku kan cantik-cantik, ya, pewong-pewong (perempuan-perempuan), gitu loh. Jadi kayak kebawa suasana. Apalagi kalau misalnya lagi pulang sekolah, temen aku ngajak ke salon. Ya seneng lah, kenal-kenalan sama bencong-bencong salon, ngobrol ngobrol ngobrol,” kata Lucinta Luna, dikutip Kabar Joglosemar dalam sebuah video yang diunggah kanal Youtube Adiez Gilang pada Jumat, 19 Juni 2021.
“Jadinya lama-lama aku tuh kayak ada punya keahlian. Dulu sempet loh kerja di Salon.. Bukan capster, jadi kasir .. Tapi pas lagi full penuh, aku suruh nyuci rambut tuh. Berawal dari situ, nyuciin rambut, aku bisa creambath..,” sambungnya.
Selain bekerja di salon, Lucinta Luna mengungkapkan bahwa ia pernah menjadi seorang LC (Lady Companion) di salah satu tempat karaoke.
Baca Juga: Gadis 12 Tahun Debut Jadi Kpop Idol, Masih di Bawah Umur
Dari menjadi LC, Lucinta Luna mengatakan bahwa ia banyak mendapatkan link dan kenalan dari pekerjaannya tersebut.
Dari situlah ia mendapatkan tawaran untuk melakukan operasi plastik dari rekannya.
“Mulailah aku ngobrol-ngobrol, diajakin temen, ‘Mau nggak operasi?’, ‘Operasi apa?’, ‘Operasi hidung,’,” ucap Lucinta Luna.
“Pas aku selesai op (operasi) hidung, Ya Allah aku takjub banget, tau. Iya cantik banget… Iya sampai laki-laki yang pernah menghina aku, suka sama aku,” tambahnya.
Baca Juga: Woozi SEVENTEEN Ceritakan Pengalaman Bikin Lagu bersama Produser Bang Si Hyuk
Meski demikian, ia tidak memperdulikan pendapat orang mengenai masa lalunya.
Ia mengatakan bahwa saat ini dirinya memasang “muka tembok” dan tidak peduli apapun perkataan orang-orang mengenai dirinya masa lalu maupun saat ini. ***
