Network
KABAR JOGLOSEMAR - Apa itu Badai Sitokin seperti yang dialami oleh Raditya Oloan, suami Joanna Alexandra sebelum meninggal dunia?
Sitokin adalah protein yang dibutuhkan oleh tubuh sebagai pembawa pesan antara sel pada sistem imun atau kekebalan tubuh.
Ketika manusia terinfeksi virus maka sel darah putih akan merespon dengan memroduksi sitokin, termasuk pada virus Covid-19 ini.
Baca Juga: SM Entertainment Akan Bikin Boy Group di Amerika Serikat, Jadi NCT Hollywood
Sitokin akan menuju organ tubuh yang diserang virus, dalam hal kasus Covid-19 sitokin akan bergerak menuju paru-paru untuk melindunginya dari serangan virus.
Pada kondisi normal, sitokin hanya akan berkeja dalam waktu singkat. Sitokin akan berhenti diproduksi saat respon kekebalan tubuh sudah mencapai organ yang terinfeksi.
Disebut badai, saat sitokin justru diproduksi terus-menerus dan tidak terkendali. Sitokin terus mengirimkan sinyal sehingga sel imun terus berdatangan ke organ tubuh yang terinfeksi.
Baca Juga: Sambut Idul Fitri 1442 H, Ini 7 Amalan Penghapus Dosa dan Penyelamat dari Siksa Api Neraka
Dalam kasus Covid-19 yang diserang adalah paru-paru, saat virus di paru-paru sudah mati, sitokin justru jadi menyerang paru-paru itu sendiri.
Akibatnya, paru-paru menjadi meradang dan jaringan organ pun mengalami kerusakan.
Biasanya, konsidi pasien yang sudah membaik bahkan dinyatakan negatif Covid-19 bisa tiba-tiba memburuk karena serangan Badai Sitokin ini.
Baca Juga: Cara Daftar UMKM Secara Online Agar Dapat Bantuan BLT UMKM 2021 Rp1,2 Juta
Pada unggahan Insta Story Joanna Alexandra, sehari sebelum suaminya meninggal ia menyebut bahwa Raditya Oloan mengalami gangguan ginjal dan infeks bakteri pada tubuhnya.
Raditya Oloan yang dikenal sebagai orang dengan latar belakang kehidupan kelam namun dapat memperbaiki diri ini menghembuskan nafas terakhir pada Kamis, 6 Mei 2021.***
