KABAR JOGLOSEMAR – Seiring dengan kesuksesannya, akhir-akhir ini BTS semakin sering mendapat pujian, salah satunya dari anak Michael Jackson, Prince Jackson.
Perlu diketahui, sebagai penyanyi yang memiliki julukan King of Pop, mendiang Michael Jackson telah banyak menginspirasi banyak musisi-musisi di seluruh dunia, tak terkecuali BTS.
Baca Juga: Tak Disangka, Ini Makna Tersembunyi Tempat Tidur Bertingkat di Squid Game
Dua lagu single BTS yang cukup sukses, Dynamite dan Butter mengambil referensi dari Michael Jackson.
Sebut saja di lagu Dynamite gerakan dance yang ditampilkan BTS terinspirasi dari gerakan dance khas Michael Jackson.
Sedangkan untuk lagu Butter, di salah satu liriknya terinspirasi dari lagu Michael Jackson yang berjudul Smooth Criminal.
Dalam sebuah wawancara yang baru ini dilakukan oleh anak Michael Jackson, Prince, ia pun mengungkapkan pendapatnya tentang BTS yang terinspirasi dari mendiang ayahnya.
Baca Juga: Ini Makna Tersembunyi Peti di Squid Game, Ada Hubungannya dengan BLACKPINK?
“Sangat menarik untuk melihat mereka dan ketika saya melihat tingkat pengaruh itu, dipengaruhi oleh ayah saya, sangat keren bagi mereka untuk menunjukkan sikap seperti itu,” ungkap Prince Jackson dikutip Kabar Joglosemar.com dari laman Koreaboo.
Lebih lanjut, Prince juga menyukai bagaimana BTS tampak sangat menghormati mendiang ayahnya.
“Cara mereka menghormati dan menghormati kehormatan dan warisan ayah saya. Ini benar-benar memuaskan dan sangat menghangatkan hati untuk melihat bahwa mereka memiliki banyak cinta dan rasa hormat untuknya,” lanjutnya kemudian.
Baca Juga: Link Download Film Korea Squid Game Sub Indo Episode 1-9, Speed Kencang Tanpa Iklan
Menjadi anak dari salah satu sosok paling berpengaruh di dunia, Prince Jackson juga mengungkapkan rasa bangga sekaligus bahagianya karena sang ayah bisa menjadi seseorang yang dapat menginspirasi banyak orang.
“Dan juga, sangat keren untuk melihat bahwa ayah saya adalah seorang trendsetter dan Anda dapat melihat bagaimana mereka melanjutkan tren tersebut tetapi juga mengadaptasinya ke era modern dan kemudian melakukannya dengan cara mereka sendiri. Sangat keren untuk melanjutkan aliran kreatif itu,” pungkasnya.***