Kenapa Tagar #StopAsianHate dan #RacismIsNotComedy Kembali Trending di Twitter?

17 Maret 2021, 18:13 WIB
Tagar #StopAsianHate yang trending di Twitter /

KABAR JOGLOSEMAR - Lagi-lagi warganet melambungkan tagar #StopAsianHate dan #RacismIsNotComedy pada Rabu, 17 Maret 2021.

Isu rasisme terhadap orang Asia masih menjadi sorotan sejak tahun 2020 lalu. Sampai sekarang masih ada lagi #StopAsianHate. Kenapa lagi?

Tagar tersebut mencuat sebagai respon terhadap kekerasan anti-Asia di Amerika Serikat. #StopAsianHate kembali muncul dengan adanya gambar meme “GarbagePailKids” dan “Booping K-Pop”.

Baca Juga: 4 Hal yang Akan Didapat di Gacha Banner Venti Genshin Impact

Rasisme juga berujung pada kekerasan bahkan menghilangkan nyawa orang. Kali ini, Kim Nam Jun BTS merespon tentang rasisme terhadap orang Asia. Ada kaitannya dengan Grammy Award?

“No matter who you are, where you're from, your skin colour, gender identity: speak your self,” ungkap Kim Nam Jun.

Warganet pun kembali memberikan dukungan #StopAsianHate dan ada yang mengungkapkan kekecewaannya di Twitter.

 

semua manusia diciptakan dari sumber penciptaan yng sma. Semua itu menggambarkan bhwa manusia dngan keragamannya yang luar biasa itu, termasuk ragam ras& warna kulit, sesungguhnya secara esensi (dasar) adlh sma. Jdi stop untuk bertindak rasis !! #RacismIsNotComedy #StopAsianHate,” kicau @pjmxmchii

Setiap manusia itu di lahirkan sama dan tidak di perbolehkan sesama manusia menjatuhkan manusia lain nya,idola saya mengajar kan kami tuk saling menghargai,dan bukan kah saling menghargai itu indah #StopAsianHate,” cuit @deasysukma3.

Baca Juga: Gugatan Cerai Resmi Dilayangkan Aa Gym, Teh Ninih Tak Lagi Aktif Mengurus Pesantren Daarut Tauhid

Banyak yg tidak masuk nominasi & banyak yang tidak memenangkan Grammy, tapi hanya BTS saja yg jadi sasaran, apa mereka iri ? Mereka menutup mata betapa penampilan BTS sangat sukses di Grammy, dan penggemar yg luar biasa di seluruh dunia. #RacismIsNotComedy #StopAsianHate,” kicau @ninatresnalevia.

Sebelumnya, tagar #StopAsianHate diunggah sebagai respons atas gelombang kejahatan rasial anti-Asia di Amerika Serikat. Sejumlah influencer mode menyerukan keprihatinan tentang kejahatan rasial sekaligus mengutuk kekerasan itu.

Baca Juga: Raffi Ahmad Sebut Billy Syahputra Putus karena Cemburu Pada Arya Saloka Denny Cagur: Drama Lu!

Pada Februari 2021 lalu, ada suara-suara orang berpengaruh, seperti editor in chief Majalah Allure, Michelle Lee, serta desainer Phillip Lim.

Mereka mengunggah video di Instagram untuk berbagi pengalaman pribadi tentang rasisme. Hal itu juga meningkatkan kesadaran untuk melakukan #StopAsianHate. ***

 

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler