Lakukan Ziarah Sebelum Ramadhan, Berikut Bacaan Doa Ziarah Kubur yang Bisa Diamalkan

- 8 Maret 2024, 12:22 WIB
Ilustrasi doa ziarah kubur jelang Bulan Ramadhan
Ilustrasi doa ziarah kubur jelang Bulan Ramadhan /PIxabay/beingboring

KABAR JOGLOSEMAR- Menjelang bulan Ramadhan, di Jawa terdapat sebuah tradisi di mana masyarakat akan melakukan ziarah kubur.

Berikut bacaan doa ziarah kubur yang bisa dibaca ketika nyadran atau ziarah kubur yang dilakukan sebelum Ramadhan.

Dalam tradisi masyarakat Jawa, terdapat sebuah tradisi ziarah yang dilakukan khusus menjelang bulan Ramadhan. Tradisi ini dinamakan Nyadran.

Baca Juga: Tak Semua Orang Bisa Bayar Fidhyah, Simak Ketentuan Pembayaran Fidhyah untuk Utang Puasa Ramadhan Berikut

Esensi dari ziarah kubur tentunya adalah untuk mengingat kematian yang pasti akan dihadapi oleh setiap makhluk hidup. 

Selain itu, juga untuk mendoakan orang yang dikubur akan diringankan siksanya di alam kubur serta ditempatkan di tempat yang terbaik di sisi Allah SWT.

Ziarah kubur tidak boleh dilakukan apabila bertujuan untuk mendapat kekayaan atau manfaat lain yang bertujuan keduniawian.

Baca Juga: RAMALAN Zodiak Cancer Hari Ini Kamis 7 Maret 2024, Jangan Lewatkan Momen Romantis Bareng Pacar

Ziarah kubur dapat mendekatkan diri kepada Sang Pencipta karena kita akan senantiasa mengingat kematian.

Hendaknya ketika sedang melakukan ziarah kubur, maka bisa membaca doa-doa berikut ini untuk si mayit.

Doa Ziarah Kubur

"Allahummaghfìrlahu war hamhu wa 'aafìhìì wa'fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì' madholahu, waghsìlhu bìl maa'ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì."

"Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì."

Baca Juga: Keutamaan Puasa Ramadhan yang Mungkin Belum Anda Tahu, Apa Saja? Cek 7 Poin Berikut

Dalam melakukan ziarah kubur, juga ada tata krama yang harus diikuti. Hendaknya ketika melakukan ziarah kubur juga sesuai dengan tata cara dan norma kesopanan.

Tata Cara Ziarah Kubur

1.Membaca Salam

“Assalamu'alaìkum dara qaumìn mu'mìnîn wa atakum ma tu'adun ghadan mu'ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun"

Artinya : "Assalamuallaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian."

2.Membaca Istighfar

Astaghfirullah Hal Adzim Alladzi La ilaha Illa Huwal Hayyul Qoyyumu Wa atubu Ilaihi."

Artinya : "Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."

3.  Membaca Surat Al- Fatihah

“Bismillahir rahmanir rahim Alhamdulillahi rabbil ‘alamin Ar Rahmaanirrahiim Maaliki yaumiddiin Iyyaaka na’budu wa iyyaaka nasta’iin Ihdinash-shirraatal musthaqiim Shiraathal ladziina an’amta ‘alaihim ghairil maghduubi ‘alaihim waladh-dhaalliin.”

Baca Juga: TIPS Liburan Aman Pakai Motor, Kenali 7 Hal Penting Ini agar Perjalanan Aman dan Nyaman

Artinya : “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam Yang Maha Pengasih, Lagi Maha Penyayang Pemilik hari pembalasan Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan Tunjukilah kami jalan yang lurus (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.”

4.Membaca Surat Al Ikhlas

“Bismillahir rahmanir rahim qul huwallāhu aḥad allāhuṣ-ṣamad lam yalid wa lam yụlad wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad.”

Artinya : “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah, Dialah Allah, Yang Maha Esa, Allah tempat meminta segala sesuatu, (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”

5.Membaca Surat Al Falaq

“Bismillahir rahmanir rahim qul a'ụżu

birabbil-falaq  min syarri mā khalaq wa min syarri gāsiqin iżā waqab wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad.”

Artinya : “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah, Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar), dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul

(talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."

6.Membaca Surat An Nas

Baca Juga: SINOPSIS Cinta untuk Guddan Hari Ini, Episode 6 Maret 2024: Guddan Pergi ke Lokasi Syuting dan Ketemu Direktur

“Bismillahir rahmanir rahim Qul a'uzu birabbin naas Malikin naas Ilaahin naas Min sharril was waasil khannaas Al lazii yuwas wisu fii suduurin naas Minal jinnati wan naas.”

Artinya : “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Katakanlah, Aku berlindung kepada Tuhannya manusia, Raja manusia, sembahan manusia, dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia."

7.  Membaca Kalimat Tahlil

 "Laailaaha Illallah."

Demikianlah doa dan tata cara ziarah kubur yang dapat Anda amalkan ketika mengunjungi  makam sanak saudara.***

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah