3. Sepatu lari
Selain apparel, pilihlah sepatu khusus untuk berlari guna menghindari cedera saat berlari di arena yang rawan. Hal tersebut didukung oleh fakta bahwa saat berlari beban tubuh menjadi tiga kali lipat.
Ikat pula tali sepatu dengan tidak terlu ketat atau longgar, minimal ada jarak antara ujung jari dengan sepatu supaya tidak terasa benturan saat berlari.
4. Effort yang berlebihan
Sebetulnya lari adalah sebuah aktivitas purba yang sudah ada sejak zaman dulu. Berlari adalah bagian dari aktivitas manusia sehingga dibutuhkan rileks. Tangan, pundak dan wajah jangan dibuat terlalu tegang.
Hal tersebut supaya saat berlari otot tetap stabil dan daya tahan terjaga.
Baca Juga: Realme 7 dan Realme 7i Segera Meluncur Bulan Ini, Intip Spesifikasi Beserta Harganya
5. Berlari setiap hari
Setelah berlari tubuh akan memproduksi hormon endorphin atau hormon kesenangan. Para pelari pun memanfaatkannya setiap hari padahal hal tersebut sebenarnya keliru. Sebaiknya, cukuplah berlari tiga sampai emapat kali dalam semiggu.
6. Makan suka-suka