Drip Irigation, Sistem Irigasi Modern yang Efisien dan Efektif

- 18 Desember 2020, 07:03 WIB
Tanaman jahe milik Kris Hugo tumbuh subur dengan sistem pengairan drip irigation
Tanaman jahe milik Kris Hugo tumbuh subur dengan sistem pengairan drip irigation /Kabar Joglosemar/Philipus Jehamun

KABAR JOGLOSEMAR - Selama ini masalah irigasi atau pengairan lahan pertanian selalu menjadi kendala dalam budidaya tanaman pertanian. Namun, dengan perkembangan ilmu dan teknologi, masalah tersebut bisa diatasi dengan sistem irigasi modern yang disebut drip irigation atau irigasi tetes.

Dalam sistem drip irigation atau irigasi tetes, tak perlu membangun bendungan dengan biaya mahal sampai ratusan juta atau bahkan miliaran rupiah.

Akan tetapi, cukup dengan angka jutaan, tak sampai belasan atau puluhan juta, sistem irigasi bisa terwujud.

Baca Juga: Kemnaker Sebut BLT BPJS Ketenagakerjaan Tidak Tersalur 100 Persen, Ini Alasannya

"Sistem drip irigation lebih efisien, efektif dan produktif. Sistem ini tak membutuhkan biaya banyak dan tenaga manusia. Cukup 1 orang saja yang mengoperasikan sudah bisa mengairi lahan tanaman yang cukup luas," kata Kris Hugo, pembudidaya tanaman jahe dengan sistem drip irigation (irigasi tetes) di Dusun Kadirojo 2, Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, kepada Kabar Joglosemar, Rabu, 16 Desember 2020.

Menurut Kris Hugo yang belajar sistem drip irigation di China Selatan, beberapa keunggulan sistem irigasi tetes :

1. tidak membutuhkan banyak tenaga manusia. Cukup 1 orang saja bisa membangun dan mengoperasikan drip irigation

Baca Juga: 10 Cara Membuat Kulit Wajah Glowing Seperti Artis Korea, Salah Satunya Pakai Serum dan Masker

2. tak perlu membangun bendungan irigasi yang butuh waktu lama dan biaya banyak sampai milaran rupiah. Cukup buat satu sumur air dan beberapa selang/pipa kecil untuk saluran air

Halaman:

Editor: Galih Wijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x