KABAR JOGLOSEMAR - Banyak pecinta tanaman hias anggrek yang mengeluh karena anggreknya jarang berbunga atau bahkan tak pernah berbunga. Meski daunnya lebat dan batangnya panjang tapi kok tidak (pernah) berbunga.
Ternyata ada obat atau hormon yang merangsang tanaman anggrek agar bisa dan cepat atau rajin berbunga.
Bahkan dalam satu batang bisa tumbuh lebih dari satu tangkai bunga, bisa 4 atau 5 tangkai bunga yang keluar dari batang pohon anggrek.
Baca Juga: Update, 7 Tempat Wisata Jogja yang Tetap Buka Saat Libur Lebaran 2021
Obat atau hormon perangsang bunga dimaksud adalah 6-BAP (Benzylaminopurin) yakni hormon yang merangsang tanaman anggrek cepat atau rajin berbunga.
Dengan cara diteteskan di pangkal daun bagian atas maka dalam waktu sekitar 10 hari kemudian tangkai bunga akan muncul dari pangkal daun yang ditetesi hormon tersebut.
"Saya sudah mencoba sendiri di beberapa tanaman anggrek di rumah dan ternyata hormon perangsang bunga anggrek itu manjur. Hampir semua anggrek yang ditetesi hormon perangsang bunga itu kini berbunga," kata Ratnawati, penggemar tanaman anggrek yang tinggal di Purwomartani, Kalasan, Sleman kepada Kabar Joglosemar, hari Sabtu, 15 Mei 2021.
Baca Juga: Via Vallen Alami Pengalaman Ngeri di Palestina, Bagikan Al Quran Serasa Selundupkan Barang Haram
Menurut Ratnawati, hormon perangsang bunga anggrek tersebut cukup diteteskan di pangkal daun keempat ke bawah dari pucuk tanaman anggerak.
Artinya, tidak diteteskan di pucuk batang agar pucuk batang tetap tumbuh daun baru. Penetesan diurutkan dari atas ke bawah tepat pangkal daun bagian atas agar tetesan bisa merembes ke daun bagian bawahnya.
Dari pengalaman Ratnawati, dalam waktu sekitar 10 hari setelah ditetesi hormon perangsang bunga tersebut, anggrek akan berbunga. Bahkan dalam satu batang bisa tumbuh lebih dari 1 tangkai bunga yang tumbuh dari pangkal daun.