Tips Membuat Batang Anggrek Bekas Bunga Bisa Berbunga Lagi

- 31 Januari 2021, 09:51 WIB
Anggrek bulan warna putih milik Lies Ratnawati sedang berbunga di Purwomartani, Kalasan, Sleman, Minggu (31/1/2021).
Anggrek bulan warna putih milik Lies Ratnawati sedang berbunga di Purwomartani, Kalasan, Sleman, Minggu (31/1/2021). ///Foto : Kabar Joglosemar/Philipus Jehamun
 
 
KABAR JOGLOSEMAR - Tanaman anggrek (Orchidaceae) biasanya tumbuh bunga pada batang atau tangkai yang yang tumbuh dari batang utama. Dan setelah bunga layu hingga kering, batang atau tangkai bekas bunga akan ikut kering terutama di dekat ujung batang atau tangkai.
 
Dan biasanya tidak seluruh batang atau tangkai bekas bunga ikut kering. Masih ada bagian batang atau tangkai bekas bunga yang masih hidup.
 
Apakah batang atau tangkai bekas bunga itu bisa berbunga lagi?  Lies Ratnawai, seorang penghobi tanaman anggrek, warga Purwomartani, Kalasan, Sleman, mengatakan bahwa batang atau tangkai bekas bunga bisa berbunga lagi. Bahkan bunganya bisa lebih lebat.
 
 
 
"Dari pengalaman saya bertahun-tahun membudidaya, memelihara dan merawat tanaman anggrek, batang atau tangkai bekas bunga bisa berbunga lagi," kata Lies Ratnawati kepada Kabar Joglosemar di kediamannya di Purwomartani, Kalasan, Sleman, Minggu, 31 Januari 2021.
 
Lalu, bagaimana caranya agar batang atau tangkai bekas bunga bisa berbunga kembali? Menurut Lies Ratnawati, selain secara alami bisa berbunga kembali pada batang dan tangkai yang sama namun itu sangat jarang terjadi.
 
Namun agar batang atau tangkai yang pernah berbunga itu bisa berbunga kembali maka ada beberapa cara atau langkah yang perlu dilakukan.
 
 
 
Pertama, menurut Lies Ratnawati, setelah berbunga maka batang atau tangkai segera dipotong pada batas antara batang/tangkai yang sudah mengering dengan bagian batang/tangkai yang masih basah. Lalu dibiarkan selama satu bulan.
 
Setelah itu diberi pupuk organik cair (POC) yang bisa dibuat sendiri dari campuran air cucian beras dicampur bawang atau renaman kulit pisang. Pemberian pupuk organik cair bisa dilakukan sekali dalam seminggu.
 
Dan dalam waktu kurang lebih 2 bulan akan tumbuh cabang bunga baru pada batang atau tangkai bekas bunga tadi.
 
 
 
Dengan pengalaman itu, Lies Ratnawati menyarankan agar batang dan tangkai anggrek bekas bunga jangan dipotong apalagi dengan cara dipatahkan begitu saja.
 
Karena sayang batang dan tangkai bekas bunga bisa berbungan bahkan lebih lebat dari sebelumnya apabila mengikuti cara pemotongan, pemupukan, pemeliharaan dan perawatan dengan penuh kasih sayang.
 
"Jangan lupa, tanaman anggrek juga harus selalu disapa, terutama pada pagi hari. Dia akan tumbuh sehat dan berbunga lebat bila selalu disapa karena merasa dipehartikan dan disayangi pemiliknya," kata Lies Ratnawati yang mengaku setiap hari ia menyapa tanaman anggrek kesayangannya.***

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x