Doa Saat Sedang Sakit dalam Agama Katolik Agar Lekas Diberi Kesembuhan

8 Januari 2021, 18:51 WIB
Ilustrasi berdoa /StockSnap/

KABAR JOGLOSEMAR - Ketika sedang sakit, kita selalu memohon kepada Tuhan agar lekas diberi kesembuhan. Selain mengupayakan pengobatan, kita juga memasrahkan diri pada Tuhan.

Sakit memang salah satu ujian dari Tuhan. Namun, hendaknya kita selalu berdoa dalam keadaan suka maupun duka, berdoa saat sakit agar lekas sembuh.

Baca Juga: Catat! Ini Jadwal Tayang Hospital Playlist Season 2 di tahun 2021

Doa menjadi salah satu cara memperbaiki komunikasi kita dengan Sang Pencipta. Santo Paulus berkata:

Terpujilah Allah, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan, yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah.

Sebab sama seperti kami mendapat bagian yang berlimpah-limpah. Jika kami menderita, hal itu menjadi penghiburan dan keselamatan kamu; jika kami dihibur, maka hal itu adalah untuk penghiburan kamu, sehingga kamu beroleh kekuatan untuk dengan sabar menderita kesengsaraan yang sama seperti yang kami derita juga (2 Korintus 1:3-6).

Baca Juga: BLACKPINK Ungkap Keinginan Mereka Akan Jadi Apa Jika Dilahirkan Kembali

Berikut doa saat sedang sakit dalam agama Katolik yang diambil dari Madah Bakti terbaru No 23 A.

Tabah ketika Sakit

Tuhan Yesus, Engkau memahami segala penderitaan sebab Engkau telah mengalami penderitaan yang paling berat. Dan tatkala di Taman Zaitun, Engkau sungguh orang yang paling kesepian.

Pada saat ini aku pun menjadi orang tidak berdaya. Badanku lemah, tak dapat tidur. Hari-hariku terasa panjang dan membosankan.

Aku terkurung saja di ruangan ini, tubuhku tak dapat ku gerakkan, aku terpaku pada ranjang derita ini. Sementara sesamaku sedang lincah mengayunkan langkahnya, dan senyum gembira menghiasi wajahnya.

Di dalam benakku bermunculan pengalaman-pengalaman yang telah lewat, yang kuundang dengan sengaja: kegembiraan, hiburan, kesenangan, dan macam-macam peristiwa yang membuat aku bahagia.

Alangkah bahagianya menikmati keadaan yang segar bugar. Di pagi hari aku dapat memuji keagungan-Mu, lalu menyiapkan diri untuk tugas rutinku. Tetapi sakit ini membuat aku memahami bahwa kesehatan adalah anugerah-Mu.

Baca Juga: Mengenal Diabetes Tipe 1: Gejala, Penyebab, Hingga Cara Pengobatan  

Ampunilah aku karena kurang tahu berterima kasih atas segala anugerah-Mu. Ku persembahkan tubuh yang lemah ini; sakitku ku persatukan dengan derita-Mu di Getsemani. Jadikanlah aku rela serta pasrah dalam menerima penderitaan ini.

Berkatilah semua orang yang dengan cara apa saja membantu dan melayani aku. Inilah permohonanku pada-Mu, ya Yesus junjunganku. Amin. ***

 

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler