- Bersumber dari ilahiyyah
- Unsur pertengahan dan berimbang
- Ekonomi berkecukupan dan berkeadilan
- Ekonomi pertumbuhan dan keberkahan
Baca Juga: Yuk, Ajarkan Anak Berpuasa Sejak Dini: Ini Tipsnya
Ciri-ciri Ekonomi Syariah
- Memelihara fitrah manusia
- Memelihara norma-norma akhlaq
- Memenuhi keperluan-keperluan masyarakat
- Kegiatan ekonomi merupakan sebagian daripada agama Islam
- Kegiatan ekonomi Islam memiliki cita-cita luhur, bertujuan berusaha untuk mencari keuntungan individu, disamping melahirkan kebahagiaan Bersama bagi masyarakat.
- Aktivi-aktivi ekonomi Islam senantiasa diawasi oleh hukum-hukum islam dan pelaksanaannya dikawal pula oleh pihak pemerintah
- Ekonomi islam menseimbangkan antara kepentingan individu dan masyarakat.
Unsur-unsur Ekonomi Syariah
Berdasarkan uraian mengenai prinsip dasar di atas, dapatlah kiranya diuraikan unsur-unsur pokok yang dikandung oleh ekonomi islam, sebagai berikut:
- Unsur spiritualitas, moralitas, dan etika
- Unsur pengelolaan yang efektif dan efisien
- Unsur pengetahuan dan keahlian
- Unsur kerja atau usaha
- Unsur perdagangan dan produksi barang dan jasa
- Unsur keuntungan pengganti riba
- Unsur larangan: produksi barang jasa yang haram
- Unsur larangan: riba
- Unsur larangan: judi atau maysir
- Unsur larangan: gharar
- Unsur modal dan menjauhi hutang
- Unsur Kerjasama dan sharing risk
- Unsur Amanah: kesucian kontrak dan menepati janji
Baca Juga: Ibadah Terbatas, Amalan Ini Bisa Dilakukan Oleh Wanita Yang Sedang Haid Saat Bulan Ramadhan
Berikut pembahasan tentang ekonomi syariah beserta dengan prinsip dasar, karakteristik, ciri-ciri dan unsurnya.***