KABAR JOGLOSEMAR - Penyaluran insentif program Kartu Prakerja hingga 14 Juni 2021 mencapai Rp 5,59 triliun.
Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.
Airlangga mengharapkan insentif tersebut dapat dimanfaatkan oleh penerima untuk memperoleh pekerjaan ke depan.
"Yang telah menerima insentif sekitar 2,6 juta tentu ini diharapkan bisa menjadikan pelajaran bagi mereka untuk bisa masuk ke lapangan kerja kemudian," terangnya.
Baca Juga: Gelombang 18 Segera Dibuka? Ini Jawaban Manajemen Pengelola Kartu Prakerja
Airlangga menambahkan, pemerintah akan melanjutkan program Program Kartu Prakerja hingga akhir tahun 2021. Upaya ini dilakukan guna mengurangi angka pengangguran dan mendukung terciptanya wirausaha lokal baru.
Program ini sudah berhasil mengubah sekitar 17 persen pengangguran menjadi para wirausahawan.
Airlangga menyampaikan anggaran dana untuk Program Kartu Prakerja di semester I tahun 2021 mencapai Rp 10 triliun. Dari anggaran tersebut, para calon penerima manfaat akan mendapatkan bantuan pelatihan Rp 1 juta, intensif pasca pelatihan Rp 2,4 juta dan intensif pasca survei Rp 150 ribu.