Wisata Air Terjun Kedung Tolok Imogiri, Bangkit Kembali Setelah Terkubur 5 Tahun

KABAR JOGLOSEMAR -- Wisata alam Air Terjun Kedung Tolok, salah satu dari destinasi wisata alam yang dimiliki oleh Kecamatan Imogiri, kembali menggeliat dan banyak dikunjungi oleh wisatawan, terutama bertepatan hari libur, Sabtu dan Minggu.

Imogiri merupakan kapanewon di Kabupaten Bantul, DIY. Letak di sebelah tenggara Ibu Kota Bantul dan Kota Yogyakarta.

Selain terkenal dengan tempat makam raja-raja Kraton Yogyakarta dan Kraton Surakarta, wilayah Imogiri merupakan sentra pengrajin produk budaya Jawa masa lalu, seperti batik, wayang kulit dan keris. Juga kaya akan potensi wisata alam antara lain, gua, aliran sungai, air terjun, hamparan sawah dan perbukitan bagian dari Bukit Seribu.

Baca Juga: Jadi Syarat Dapatkan BLT UMKM Rp1,2 Juta, Ini Cara Daftar UMKM Online 2021

Sementara obyek wisata Air Terjun Kedung Tolok ini tepatnya berada di Dusun Siluk, Desa Selopamioro, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, DIY.

Sebelumnya pernah lumayan dikenal oleh masyarakat wisatawan namun akibat terjadinya bencana tanah longsor pada tahun 2016 yang mengubur obwis itu, sempat menjadikan Air Terjun Kedung Tolok terlupakan orang.

“Waktu longsor itu batu-batuan beserta tanah hampir menutup separoh lebih Kedung Tolok. Bersyukur waktu kejadian itu tidak ada korban jiwa. Kemudian oleh warga yang umumnya pemuda bergotong royong membersihkan dan membuka kembali sebagai obyek wisata,” terang Sudiono dan Tupar Siswoharsono selaku sesepuh dusun kepada Kabar Joglosemar.

Baca Juga: Simak Hal-hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Daftar Kartu Prakerja Gelombang 16

Setelah dibersihkan dari longsoran, lanjut Tupar, baru sempat dibuka kembali berkisar 6 bulan lalu. “Kini semakin ramai dan lebih ramai dari sebelum longsor karena banyak yang rombongan bersepeda yang berkunjung dan menjadi viral di media sosial karena pengunjung pada berfoto di sini,” imbuhnya.