Wow, 500 Ribu Pekerja Disiapkan Bekerja di Destinasi Wisata Super Prioritas

- 30 Januari 2021, 13:21 WIB
Ilustrasi destinasi wisata prioritas, Pesona Wisata Curug Tilu
Ilustrasi destinasi wisata prioritas, Pesona Wisata Curug Tilu //instagram@curugtilupurwakarta

KABAR JOGLOSEMAR - Di tengah pandemi COVID-19, peluang kerja masih sangat terbuka luas di bidang pariwisita di Indonesia.

Bahkan pada tahun 2021 ini, sebanyak 500.000 tenaga kerja trampil disiapkan khusus untuk bekerja di bidang pariwisata, terutama di 5 destinasi wisata super prioritas di Indonesia.

Sebelum ditempatkan di 5 destinasi wisata super prioritas tersebut, para calon pekerja mengikuti pelatihan di sejumlah Balai Latihan Kerja (BLK) sesuai keahlian dan ketrampilan yang dibutuhkan.

Baca Juga: Rachel Vennya Dirumorkan Cerai, Ini 7 Artis Indonesia yang Bercerai 

Baca Juga: 7 Pertanda Alam Akan Dipercaya Akan Terjadi Gempa, dari Munculnya Awan hingga Air Tanah yang Surut

Untuk keperluan itu, Ditjen Binapenta menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Toba Tenun Sejahter dan kerja sama antara BBPLK Medan dengan Institut Teknologi Del di Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara, Kamis (28/1/2021).

Menurut Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, penandatangan kerja sama itu sebagai bagian dari 2 program besar Kemnaker dalam rangka memulihkan sektor pariwisata dengan meningkatkan keterampilan Sumber Daya Manusia (SDM) maupun perluasan kesempatan kerja di destinasi wisata.

Dikatakan, pada 2021, kementerian yang dipimpinnya menargetkan untuk melatih dan menssertifikasi sebanyak 500 ribu tenaga kerja yang akan bekerja pada sektor pariwisata, khususnya di 5 destinasi wisata super prioritas seperti Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo, Borobudur dan Likupang.

Baca Juga: 9 Tahun Berkaya, Ini 10 Fakta Unik Baekhyun EXO yang Perlu Diketahui

Halaman:

Editor: Sunti Melati

Sumber: kemnaker


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x