Network
KABAR JOGLOSEMAR - Brand minuman yakni Es Teh Indonesia sedang ramai menjadi perbincangan publik di jagat maya, Twitter.
Rupanya, perusahaan yang dinaungi oleh Nagita Slavina itu memberikan surat somasi dengan stempel Es Teh Indonesia Makmur, yang ditujulan untuk seorang netizen.
Melansir dari berbagai sumber, somasi itu bermula dari cuitan akun @Gandhoyy yang menyebut rasa salah satu minuman di Es Teh Indonesia terlalu manis.
Baca Juga: Konser 2 Hari di Jakarta, SEVENTEEN : Aku Cinta Kalian
Ekspresi kekecewaan itu juga tampak ditanggapi warganet lainnya yang mengingatkan jika akun @Gandoyy bisa terancam jeratan pasal dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UUITE), akibat cuitannya itu.
Tak berselang lama, terlihat ada tanggapan dari akun Twitter @esteh_indonesia.
"Halo kak, terima kasih supportnya. Sehubungan dengan tweet tersebut, datanya sudah diterima oleh tim legal kami," cuit akun Es Teh Indonesia.
Baca Juga: Masih Dibuka! Simak Cara Mendaftar Program Subsidi Tepat MyPertamina Melalui HP
Lapak penyedia minuman itu rupanya keberatan dengan kritik yang disampaikan oleh netizen, karena dirasa akan mencemarkan nama baik Es Teh Indonesia.
Somasi tersebut kemudian diunggah oleh akun @Gandoyy. Di dalamnya ada sejumlah poin teguran. Antara lain jika pernyataan rasa manis dalam minuman seperti gula seberat 3Kg oleh @Gandoyy sebelumnya, dianggap sebagai informasi keliru atau menyesatkan konsumen atau publik.
Poin selanjutnya, adalah tanggapan atas kata kurang baik pada cuitan @Gandoyy yang ditujukan kepada Es Teh Indonesia.
Baca Juga: Aktif! Kode Redeem Genshin Impact Senin, 26 September 2022: Dapatkan Mora Hingga Primogems Gratis
“Bahwa adanya kata-kata ‘hewan’ dan kata yang kurang baik lainnya ditujukan kepada kami selaku pemilik merek dan pencipta produk minuman tersebut. Sehingga kami merasa terhina atau pencemaran nama baik atas pernyataan yang telah saudara berikan yang dapat melukai hati keluarga besar Es Teh Indonesia,” tulis Legal PT Esteh Indonesia Makmur Brian Michel, dikutip KabarJoglosemar.com, Minggu (25/9/2022).
Perusahaan Es Teh Indonesia itu kemudian meminta agar @Gandhoyy segera menghapus cuitan awal, dan melakukan klarifikasi lewat akun Twitter pribadinya paling lambat 2x24 jam sejak tanggal surat dilayangkan ke Gandhi.
Somasi itu tertanggal sejak 24 September 2022, dan ditandatangani oleh pejabat hukum dari Es Teh Indonesia Makmur, Brian Michel.
Baca Juga: Ini Lirik Lagu Genjer Genjer yang Identik dengan PKI, Ternyata Berkisah Tentang Ini
Usai dilayangkan somasi, Gandhi kemudian mengakui cuitannya telah mencemarkan nama baik PT Esteh Indonesia Makmur.
Ia meminta maaf karena telah membuat twit yang ramai diperbincangkan publik terkait salah satu produk milik Es Teh Indonesia, yaitu ‘Chizu Red Velvet’.
“Selamat pagi, perkenalkan saya Gandhi sebagai pemilik akun twitter @Gandhoyy yang pada berberapa hari lalu saya membuat twit yang tidak mengenakkan kepada perusahaan minuman PT Esteh Indonesia Makmur yang di mana saya mencela produk yang saya konsumsi yang menyebabkan kerugian pada perusahaan minuman terkait,” tulisnya pada Minggu (25/9), dikutip dari akun Twitter @Gandhoyy.
Baca Juga: Main Game Minecraft Pocket Edition 1.19.22 Resmi di HP Android, Klik di Sini versi Trial Gratis
Kendati demikian, sejumlah warganet turut buka suara dan berargumen bahwa perusahaan tersebut sudah berlebihan dalam menghadapi kritik hingga melayangkan surat somasi. ***
