Network
KABAR JOGLOSEMAR - Apple pernah diserang oleh pengembang Fortnite, Epic Games yang menuduh Apple menyalahgunakan kekuatan monopoli. Kini, Spotify sebuah layanan musik mengeluhkan hal yang sama.
Spotify meluncurkan dua penyelidikan resmi antimonopoli Uni Eropa terhadap praktik App Store dan Apple Pay Apple. Spotify tersinggung atas pengumuman Apple tentang bundel langganan all-in-one yang mencakup saingannya, Apple Music.
“Sekali lagi, Apple menggunakan posisi dominan dan praktik tidak adilnya untuk merugikan pesaing dan menghilangkan konsumen dengan mengutamakan layanannya sendiri. Kami meminta otoritas persaingan untuk segera bertindak guna membatasi perilaku anti persaingan Apple, yang jika dibiarkan, akan menyebabkan kerugian yang tidak dapat diperbaiki bagi komunitas pengembang dan mengancam kebebasan kolektif kami untuk mendengarkan, belajar, membuat, dan terhubung,” sebuah peryataan dari Spotify, seperti dikutip dari The Verge pada Rabu (16/05/2020).
Baca Juga: Apple Watch SE Hadir dengan Gaya yang Berbeda, Ada Model Solo Loop
Sementara itu, alih-alih mengatakan sesuatu yang benar-benar baru, beberapa orang mungkin akan memilih Apple Music daripada Spotify.
Hal tersebut terjadi karena Apple memiliki kekuatan pemasaran untuk mendorong bundel itu.
Meski begitu, Spotify tidak asing dengan bundelnya sendiri yang sudah dipaketkan dengan Hulu, dengan layanan seluler AT&T, dan dengan beberapa ponsel Samsung.***(gby3)
