Seorang atasan yang enggan membongkar identitasnya tersebut mengungkap bahwa ia 'tidak dapat mengkonfirmasi atau menyangkal informasi dari saluran Telegram' yang kemudian mengacu pada platform pesan seluler itu serta menolak untuk memberikan komentar lebih lanjut.
Menurut Aushev, ia mengklaim bahwa para sukarelawan nantinya akan dibagi menjadi dua unit yakni cyber defensif dan ofensif unit.
Baca Juga: Download Minecraft Mod Combo Gratis di HP? Cek 4 Link Legal Ini
Cyber defensif atau untut pertahanan akan berperan untuk mempertahankan data-data termasuk infrastruktur yang digunakan segera seperti sistem air hingga pembangkit listrik.
Sementara itu, ofensif unit akan berperan membantu Ukraina dalam melakukan spionase melawan Invasi Rusia secara digigal.
"Kami memiliki tentara di dalam negara kami. Kita perlu tahu apa yang mereka lakukan." ucap Aushev.***