Kata Emil Dardak soal RI 1 atau RI 2

14 Maret 2022, 17:51 WIB
Wagub Jatim Emil Dardak hadir dalam dialog bertajuk Klarifikasi PRMN /PRMN

KABAR JOGLOSEMAR - Perbincangan soal Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 ramai dibincangkan masyarakat.

Sejumlah tokoh publik pun mencuat jika memperbincangkan isu Pilpres 2024 ini. Salah satunya adalah Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak.

Baca Juga: Download Minecraft Java Edition Gratis? Pakai Link yang Pasti Aman

Dalam dialog Klarifikasi PRMN Bersama Bersama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, ia membocorkan pandangannya soal perhelatan itu.

"Semua profesi  atau jalan kehidupan itu ada jalurnya. Artinya kalau orang profesi pembalap pengennya di F1, kalau orang profesinya di musik mungkin sebenernya idealnya bahkan mereka pengen ada di Grammy Award gitu ya, idealnya atau minimal di National Chart atau Asia dan lain-lain," tegasnya.

Namun, hal ini tidak berlaku di dunia politik yang dipengaruhi banyak faktor. Menurutnya, amanah sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur adalah hal yang besar.

Sehingga tidak mudah untuk mengalihkan fokus pada hal-hal yang berbau kontestasi politik.

Baca Juga: Download Minecraft Java Edition Gratis? Pakai Link yang Pasti Aman

"Terlalu besar amanah yang kita pegang hari ini untuk kemudian mengalihkan fokus kita kepada hal-hal yang berkaitan dengan kontestasi politik," katanya.

Ia menyebutkan jika dalam dunia perpolitikan, ada hal yang harus dikorbankan jika mengutamakan kontestasi. 

Tak hanya elektabilitas yang jadi tolak ukur untuk berkompetisi di dunia politik, tetapi juga ada faktor takdir.

"Orang bilang elektabilitas itu tolok ukur dari kinerja juga loh, nah ini yang kadang-kadang sulit. Maka saya sering katakan nih kadang-kadang ada masalah takdir juga dalam politik itu," katanya.

Baca Juga: Mau Main GTA SA Lite Mod APK GRATIS? Pilih Link Download Legal dan Aman

Pria yang pernah menjabat sebagai Bupati Trenggalek ini mengungkapkan jika tak pernah direncanakan untuk mencalonkan diri menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur.

"Jadi tidak planning, tapi saya bekerja sebaik mungkin di Trenggalek yang ternyata saat itu adalah tingkat apresiasi cukup baik," katanya.

***

Editor: Michael L W

Tags

Terkini

Terpopuler